Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Logee Port Milik Telkom Permudah Pengurusan Logistik di Pelabuhan

Platform B2B Logee Port menghadirkan layanan untuk pengurusan gate pass system yang memudahkan para pemain logistik di Pelabuhan.
Truk melintas di kawasan pelabuhan peti kemas Jakarta International Container Terminal (JICT) di Jakarta, Kamis (19/12/2019). Bisnis/Himawan L Nugraha
Truk melintas di kawasan pelabuhan peti kemas Jakarta International Container Terminal (JICT) di Jakarta, Kamis (19/12/2019). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - Platform B2B Logee Port menghadirkan layanan untuk pengurusan gate pass system yang memudahkan para pemain logistik di Pelabuhan.

Logee Port merupakan bagian dari ekosistem milik Logee-produk digital besutan Telkom yang berada di bawah payung Telkom Leap untuk mengakselerasi digitalisasi masyarakat di Indonesia.

Direktur Digital Bisnis PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Muhamad Fajrin Rasyid mengatakan kehadiran Logee Port merupakan bagian dari upaya Telkom dalam mengakselerasi ekosistem digital logistik.

Menurut Fajrin, semua proses konvensional akan dipindahkan secara paperless, mudah sekaligus transparan yang bertujuan untuk mengurangi cost operational logistics PPJK.

"Saat ini, Logee Port terintegrasi dengan Terminal Peti kemas NPCT1 (New Priok Container Terminal One), TPK KOJA, National Logistic Ecosystem (NLE), dan yang terbaru yaitu JICT (PT Jakarta International Container Terminal),” tutur Fajrin dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (15/12/2022).
Fajrin menjelaskan bahwa ekosistem digital yang dibawa Telkom tersebut sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 18 Tahun 2020 tentang Rencana Aksi Penataan Ekonomi Logistik Nasional dalam rangka menurunkan biaya logistik di Indonesia.
"Jadi lewat digitalisasi, pemerintah berharap biaya logistik bisa ditekan hingga 17 persen pada 2024 nanti. Nah, Telkom sebagai BUMN yang bertransformasi menjadi digital telekomunikasi, memiliki tanggung jawab untuk mengakselerasi ekosistem digital ini,” kata Fajrin.
Sementara itu, Head of Digital Vertical Ecosystem Logistic, Natal Iman Ginting mengatakan bahwa terintegrasinya Logee Port dengan terminal besar di Tanjung Priok dan JICT telah mengakselerasi ekosistem digital di sektor pelabuhan dan logistik, sehingga ongkos dan proses pengiriman bisa lebih hemat serta efisien.
“Integrasi ekosistem logistik sangat penting untuk mencapai efisiensi di rantai pasok logistik. Lingkup logistik ini adalah sebuah ekosistem, yang artinya melibatkan banyak hal dengan berbagai pihak. Mulai dari Perusahan Pelayaran, Bea Cukai dan Terminal Peti Kemas hingga Depo. Logee Port mengefisiensikan proses tersebut,” ujar Natal.
 
Seperti diketahui, pengurusan gate pass system di pelabuhan sudah menjadi kegiatan operasional sehari-hari oleh Pemilik Barang atau PPJK. Pemanfaatan teknologi juga sudah merambah di terminal pelabuhan, karena sudah menggunakan Terminal Operating System (TOS).
Meski begitu, pemesanan truk untuk pengiriman kontainer masih cenderung sulit dan tidak cepat, karena pemilik barang harus menelepon satu per satu pemilik truk yang tersedia.
Terlebih lagi, ketika kontainer sudah diangkut di dalam truk, pemilik barang tidak dapat memantau lokasi terkini truk tersebut.
Pengalaman serupa dirasakan oleh Direktur PT Adhika Maju Mandiri, Yosua Suryadhika. Menurutnya, industri logistik dan kepelabuhan di Indonesia merupakan sektor bisnis yang memiliki banyak potensi, tetapi begitu kompleks.
Salah satunya, kerumitan tersebut membuat proses pengiriman barang cenderung sulit, lama dan tidak transparan.
“Saya merasakan betul proses yang rumit dalam pengiriman kontainer. Pengurusan gate pass juga memerlukan effort karena masih harus membuka beberapa sistem billing TPK yang berbeda dan kalau ada masalah dokumen masih harus datang ke TPK,” ungkap Yosua.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Wahyu Arifin
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper