Profil Pemilik Batik Air dan harta kekayaannya
Batik Air dimiliki oleh Rusdi Kirana, yang juga menjadi pendiri dari Lion Air dan beberapa maskapai penerbangan lainnya seperti Wings Air, Thai Lion Air, Malindo Air, dan Lion Bizjet.
Rusdi Kirana aktif dalam arah strategis jangka panjang Lion Group, salah satunya sebagai Presiden Direktur hingga tahun 2014.
Sejak 2017, dia ditunjuk sebagai duta besar Indonesia untuk Malaysia. Rusdi juga pernah menjabat sebagai anggota Penasihat Presiden Joko Widodo dan sebagai wakil ketua Partai Kebangkitan Bangsa (Partai Kebangkitan Bangsa).
Adapun kesuksesan Rusdi di industri penerbangan bermula ketika dirinya mulai menjalankan bisnis agen perjalanan bersama sang kakak, yaitu Kusnan Kirana pada 1981.
Kusnan sendiri merupakan lulusan dari Sekolah Teknik Menengah 1 DKI (sekolah teknik kejuruan) pada tahun 1978.
Tentunya, berkat kecermatan dalam melihat potensi pasar, membuat kakak beradik ini mulai mengembangkan bisnis dengan mendirikan Lion Air pada tahun 1999 dan menjadikannya salah satu maskapai tersukses di tanah air.
Untuk terus memperluas jaringan usahanya, Lion Air Group pun memiliki bisnis ekspedisi yang bernama Lion Parcel yang didirikan sejak 14 Februari 2013 guna melayani first, middle, dan last mile baik untuk pengiriman domestik maupun internasional serta bisnis perhotelan Lion Hotel & Plaza yang berlokasi di Manado.
Tak heran, apabila pada 2019 hingga 2020, nama Rusdi Kirana dan kakaknya yakni Kusnan Kirana, menduduki peringkat ke-38 dalam daftar 50 orang terkaya di Indonesia versi majalah Forbes.
Bahkan, menurut data Forbes tahun 2019, kekayaan Rusdi Kirana ditaksir mencapai US$835 juta atau sekitar Rp12,9 triliun
_1672743389.jpg?w=348&h=261)
