Bisnis.com, JAKARTA - PT Garuda Indonesia Tbk. (GIAA) belum membuka penerbangan umrah dari Bandara Kertajati, Majalengka yang semula direncanakan pada 7 November 2022.
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan sedang menyesuaikan jadwal penerbangan yang baru setelah.
"Memang tidak jadi 7 November, ada delay," ujarnya, Selasa (8/11/2022).
Garuda Indonesia berencana untuk melayani rute tersebut dengan menggunakan Airbus A330.
Sementara itu, operator bandara Kertajati PT Bandar Udara Internasional Jawa Barat (BIJB) menilai dari sisi operator bandara sudah melakukan persiapan dengan baik.
VP of Commercial & Technical BIJB Ari Widodo mengatakan penyebab mundurnya pembukaan rute penerbangan bergantung kepada alasan maskapai penerbangan.
Baca Juga
"Secara prinsip bandara sudah siap untuk melayani penerbangan umrah. Tentang detail penyebab delay dapat dikonfirmasi langsung kepada maskapai," terangnya.
Adapun Lion Air Group akan membuka penerbangan umrah dari bandara Kertajati di Majalengka, Jawa Barat dengan frekuensi terbang sebanyak 4 kali dalam seminggu.
Corporate Communication Strategic Lion Air Group Danang Mandala mengatakan perusahaan telah mempersiapkan rencana penerbangan secara langsung untuk umrah (tanpa transit) dan transit menuju Arab Saudi. Penerbangan tersebut juga akan dilayani sebanyak empat kali dalam seminggu.
"Kami optimistis bahwa tren permintaan pasar dan minat masyarakat, pebisnis serta wisatawan terbang melalui BIJB Kertajati akan meningkat, sehingga jangkauan rute penerbangan dapat diperluas," ujarnya melalui keterangan resmi, Senin (7/11/2022).
Lion Air akan menawarkan layanan premium dan ekonomi plus pada penerbangan jarak jauh dengan memfasilitasi para tamu yang meliputi gratis bagasi, makanan di dalam pesawat atau inflight meals. Layanan premium tersedia dalam kelas bisnis dan ekonomi, hiburan selama perjalanan, musik religi, audio video pada setiap kursi.
Dalam mengakomodir kebutuhan pasar dan memberikan rasa terbang nyaman, layanan umrah melalui bandara berkode KJT, Lion Group menggunakan sebanyak 3 pesawat pesawat berbadan lebar (wide body) dan berbadan sedang (narrow body). Tipe pesawat yang cocok melayani rute tersebut adalah Boeing 737, Airbus 330-300CEO, dan Airbus 330-900NEO.
Sebelumnya, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) juga sempat memastikan dimulainya penerbangan umrah melalui Bandara Kertajati yang terletak di Subang, Jawa Barat per 7 November 2022.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan dalam pertemuan langsung dengan Menteri transportasi dan Menteri Umrah dan Haji Arab Saudi, mereka juga telah meminta pembukaan rute yang potensial ke-depannya dari Bandara Kertajati.
Bahkan, Menhub juga menawarkan agar pemerintah Arab Saudi bisa ikut berinvestasi di bandara tersebut.
"Kertajati yang tadinya stagnan, nanti 7 November akan ada penerbangan umrah," ujarnya dalam wawancara dengan Bisnis Indonesia, Jumat (4/11/2022).