Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jasa Raharja Soroti Data Kendaraan Bermotor yang Berbeda dengan Polri dan Kemendagri

Jasa Raharja meilai masih adanya perbedaan data kendaraan bermotor yang dimiliki oleh masing-masing instansi pembina Samsat perlu menjadi perhatian serius.
Pemudik bersepeda motor terjebak kemacetan saat pengalihan arus lalu lintas di Jalan Ahmad Yani, Kamis, Bekasi, Jawa Barat, (28/4/2022). Menurut pihak kepolisian pengalihan arus lalu lintas akibat jumlah kendaraan bermotor pemudik yang mengalami peningkatan menuju jalan raya pantura pada H-4 Lebaran./Antara
Pemudik bersepeda motor terjebak kemacetan saat pengalihan arus lalu lintas di Jalan Ahmad Yani, Kamis, Bekasi, Jawa Barat, (28/4/2022). Menurut pihak kepolisian pengalihan arus lalu lintas akibat jumlah kendaraan bermotor pemudik yang mengalami peningkatan menuju jalan raya pantura pada H-4 Lebaran./Antara

Implementasi UU Nomor 22 Tahun 2009

Menurut Rivan, perbaikan data registrasi dan identifikasi kendaraan bermotor, dapat terwujud, salah satunya dengan adanya kesadaran masyarakat untuk meregistrasi ulang kendaraannya.

Oleh karena itu, Rivan menilai, pelaksanaan UU No.22/2009, merupakan jawaban untuk bagaimana bisa meningkatkan kepatuhan masyarakat dalam membayar pajak kendaraan bermotor (PKB).

Saat ini, lanjut Rivan, rasio ketidakpatuhan masyarakat menurut data PT Jasa Raharja adalah sebesar 39 persen.

“Maka dari itu, penerapan UU Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan menjadi harapan besar bagi kita untuk dapat menekan angka rasio ketidakpatuhan tersebut,” papar Rivan.

Rivan menyampaikan, Pembina Samsat telah memberikan kemudahan bagimasyarakat untuk membayar pajak kendaraan bermotor (PKB), dengan berbagai inovasi.

Salah satunya, melakukan pembayaran PKB melalui aplikasi Signal yang juga telah terintegrasi dengan aplikasi JRku. Hal ini tentu sudah dilakukan dengan edukasi yang berkelanjutan kepada masyarakat.

Rivan berharap, Rakornas Pembina Samsat, dapat menghasilkan solusi melalui kebijakan-kebijakan yang diambil. Dengan begitu, tujuan bersama dapat dengan mudah kita gapai dalam turut mendukung terwujudnya kehidupan masyarakat yang aman, tentram, dan sejahtera.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Halaman
  1. 1
  2. 2
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper