Kedua, rute perjalanan Terminal Caruban–Stasiun Madiun–Telaga Ngebel juga melewati 14 lokasi di antaranya yaitu Terminal Caruban, Stasiun Caruban, Kawasan Perkantoran Kabupaten Madiun, Stasiun Madiun, Jalan Pahlawan (PSC), Alun-alun Kota Madiun, Tugu Titik Nol Kota Madiun, Hotel Aston Madiun, Pagotan, Dolopo, Slambur, Mlilir, Pasar Legi, Mall PCC /Hotel Amaris, Pasar Pon, dan Telaga Ngebel.
Rute kepulangan akan berlaku sebaliknya namun dengan beberapa perbedaan yakni Pasar Legi ditambahkan melalui DAMRI Ponorogo, dan Jalan Pahlawan (PSC) dialihkan melalui Jalan Dr. Sutomo.
Layanan perjalanan DAMRI dengan rute Terminal Caruban–Telaga Ngebel beroperasi pada dua jadwal keberangkatan dari Terminal Caruban dan Stasiun Madiun. Tarif yang dikenakan sebesar Rp15.000.
Rute Terminal Caruban–Telaga Ngebel beroperasi pada jadwal keberangkatan pertama yakni pukul 06.05 WIB, dan jadwal keberangkatan kedua pukul 16.00 WIB, dengan estimasi perjalanan 3 jam;
Rute Stasiun Madiun–Telaga Ngebel beroperasi pada jadwal keberangkatan pertama yakni pukul 06.40 WIB, dan jadwal keberangkatan kedua tersedia pukul 16.35 WIB, dengan estimasi perjalanan lebih singkat yakni 2 jam 25 menit.
Sementara itu, rute Telaga Ngebel–Stasiun Madiun–Terminal Caruban merupakan rute balik atau kepulangan dengan dua jadwal keberangkatan dari Telaga Ngebel. Jadwal keberangkatan pertama tersedia pukul 05.30 WIB, dan keberangkatan kedua tersedia pukul 15.00 WIB, dengan estimasi perjalanan 3 jam 5 menit.
Baca Juga
Pemesanan tiket dapat melalui aplikasi DAMRI Apps, Traveloka, RedBus, KAI Access atau juga bisa mengunjungi laman www.damri.co.id, lalu melakukan pembayaran di Indomaret, Alfamart, Gopay, OVO, Dana, Shopee Pay, Bank Mandiri, Master card, dan LinkAja.
“Kehadiran operasional DAMRI di wilayah Madiun dan sekitarnya diharapkan mampu menopang konektivitas perjalanan wisata menggunakan transportasi darat. DAMRI akan terus bersinergi untuk memberikan fasilitas terbaik demi mewujudkan pelayanan transportasi yang prima kepada masyarakat,” tutup Siti.