Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kantor Pelayanan Pajak Sepi, DJP: Masyarakat Sudah Menyukai Online

Mayoritas wajib pajak mendatangi KPP untuk aktivasi Electronic Filing Identification Number atau EFIN. Sementara sisanya, datang untuk melapor SPT Tahunan.
Sejumlah wajib pajak melakukan pelaporan SPT Pajak Tahunan di Kantor KPP Pratama Jakarta.ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
Sejumlah wajib pajak melakukan pelaporan SPT Pajak Tahunan di Kantor KPP Pratama Jakarta.ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso

Bisnis.com, JAKARTA - Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan Suryo Utomo pada hari ini, Kamis (31/3/2022) melakukan pemantauan pelayanan penyampaian SPT Tahunan di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Jakarta Tanah Abang Satu, Jakarta Pusat.

Berdasarkan pantauan Bisnis, sampai dengan pukul 16.00 WIB, suasana KPP Pratama Jakarta Tanah Abang Satu terpantau tidak begitu ramai.

Suryo Utomo menjelaskan kondisi tersebut lantaran masyarakat sudah banyak yang melapor SPT Tahunan via online.

"KPP sepi itu kan ada dua kemungkinan. Itu artinya edukasi kepada masyarakat sudah menuai hasil. Masyarakat sudah menyukai online," kata Suryo kepada awak media, Kamis (31/3/2022).

Mengenai kendala selama pengisian SPT Tahunan secara online, Suryo mengatakan selama dua hari terakhir tidak ada kendala yang cukup serius.

"Dua malam ini alhamdulillah nggak ada masalah yang cukup serius. Satu dua kadang-kadang suka muter-muter,"ungkapnya.

Salah satu sumber Bisnis di KPP Pratama Jakarta Tanah Abang Satu yang tak ingin disebutkan namanya mengatakan, sepanjang hari ini, setidaknya sudah ada 200 wajib pajak yang datang ke KPP.

Sebagian besar dari wajib pajak tersebut mendatangi KPP untuk aktivasi Electronic Filing Identification Number atau EFIN. Sementara sisanya, datang untuk melapor SPT Tahunan.

Jumlah penerimaan SPT Tahunan per 31 Maret 2022 hingga pukul 08.00 WIB pagi tadi telah mencapai 10.747.453 pelapor. Ini terdiri dari 10.461.677 SPT Tahunan wajib pajak orang pribadi dan sisanya adalah SPT wajib pajak badan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper