Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Meleset dari Target 2021, Manufaktur Hanya Tumbuh 3,39 Persen

Sebelumnya, Kementerian Perindustrian mematok target pertumbuhan manufaktur 4-4,5%.
Reni Lestari
Reni Lestari - Bisnis.com 07 Februari 2022  |  12:16 WIB
Meleset dari Target 2021, Manufaktur Hanya Tumbuh 3,39 Persen
Aktivitas karyawan di salah satu pabrik di Jakarta, Jumat (20/9/2019). Bisnis - Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA - Industri manufaktur mencatatkan pertumbuhan 3,39 persen secara year-on-year sepanjang 2021 yang salah satunya ditopang oleh industri alat angkutan yang meningkat 17,82 persen.

Angka pertumbuhan tersebut meleset dari proyeksi pertumbuhan manufaktur oleh Kementerian Perindustrian sebesar 4 persen hingga 4,5 persen untuk 2021.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Margo Yuwono mengatakan pertumbuhan industri alat angkutan yang tinggi didorong insentif diskon pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM) pada kendaraan roda empat.

"Ini lebih baik dari pertumbuhan [industri manufaktur] pada 2020 sebesar -2,93 persen," kata Margo dalam konferensi pers, Senin (7/2/2020).

Selain industri angkutan, subsektor lain yang menopang pertumbuhan manufaktur pada 2021 antara lain industri logam dasar, naik 11,50 persen yang didorong produksi timah, feronikel, dan bauksit.

Adapun, industri tekstil dan pakaian jadi, akhirnya mencatatkan pertumbuhan sebesar 5,94 persen pada kuartal IV/2021 setelah tiga triwulan berturut-turut terkontraksi. Namun, peningkatan pada kuartal terakhir itu belum mampu mengangkat pertumbuhan industri tekstil sepanjang tahun, yang masih terkontraksi 4,08 persen.

Sementara itu, BPS juga mencatat produksi mobil tumbuh 62,56 persen, produksi motor naik 34,41 persen, dan produksi semen terakselerasi 7,04 persen.

Adapun, dengan pertumbuhan 3,39 persen sepanjang tahun lalu, industri manufaktur menyumbang 0,70 persen terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2021 yang tercatat sebesar 3,69 persen.

Lapangan usaha lain juga mengalami pertumbuhan pada tahun lalu, antara lain pertanian, kehutanan, dan perikanan tumbuh 1,84 persen, perdagangan 4,65 persen, konstruksi 2,81 persen, pertambangan 4,00 persen, informasi dan komunikasi 6,81 persen, serta transportasi dan pergudangan 3,24 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

manufaktur Pertumbuhan Ekonomi kemenperin
Editor : Kahfi

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top