Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Persiapan AirAsia Indonesia yang Terbang Lagi Oktober 2021

AirAsia Indonesia menuturkan berbagai persiapan yang telah dilakukan untuk terbang lagi mulai Oktober 2021.
AirAsia/Bloomberg
AirAsia/Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA – AirAsia Indonesia melakukan sejumlah pengetatan prosedur selama di darat maupun di udara menjelang rencana membuka kembali layanan berjadwalya secara bertahap pada Oktober 2021.

Direktur Utama AirAsia Indonesia Veranita Yosephine mengatakan untuk memastikan standar keselamatan dan kesehatan tertinggi selalu diterapkan dengan baik, maskapai telah melakukan sejumlah pengetatan prosedur selama penumpang masih berada di darat maupun setelah di udara. Selama penumpang masih berada di bandara, opsi pembayaran digital diterapkan.

Saat ini, jelasnya, semua konter layanan AirAsia didukung oleh fasilitas pembayaran minim kontak yang menerima pembayaran digital menggunakan perbankan online dan transaksi kartu kredit/debit. Selanjutnya, juga sistem Rekonsiliasi Penumpang (PRS), sistem ini memastikan pengurangan penanganan fisik boarding pass oleh petugas di bandara.

“Untuk keamanan dan kenyamanan penumpang, proses boarding atau naik/turun pesawat akan dilakukan secara bertahap mulai dari penumpang di barisan kursi belakang hingga ke depan. Penumpang di Zona 2 [kursi belakang]dipersilakan untuk naik pesawat terlebih dahulu, diikuti dengan penumpang di Zona 3 [kursi tengah] dan Zona 1 [kursi depan]. Kebijakan ini memastikan kelancaran proses naik/turun pesawat dan meminimalkan kontak antar tamu dan kru,” ujarnya melalui siaran pers, Rabu (29/9/2021).

Sementara untuk di udara, lanjutnya, telah ada High-Efficiency Particulate Arrestors (HEPA) Filters dengan fitur penyaring udara partikel debu dan kontaminan di udara seperti virus dan bakteri dan memperbarui udara setiap 2-3 menit.

Veranita juga memastikan seluruh awak kabin telah divaksin secara lengkap. Ini berarti semua penerbangan AirAsia hanya akan dioperasikan oleh pilot dan awak kabin yang telah divaksinasi dengan dosis lengkap. Staf operasi di darat termasuk di terminal dan petugas layanan penanganan bagasi juga sudah divaksin lengkap.

Tak hanya itu, semua pilot, awak kabin dan petugas darat AirAsia akan mengenakan Alat Pelindung Diri (APD) baik di darat maupun selama penerbangan termasuk masker wajah dan sarung tangan. Sementara itu terkait dengan kebijakan makanan juga diproduksi dan dikemas secara higienis.

“Semua makanan di dalam pesawat mengikuti standar keamanan makanan yang ketat sebelum disajikan. Layanan makanan hanya tersedia pada penerbangan dengan jarak tempuh lebih dari 2 jam dan hanya dapat dipesan minimal 24 jam sebelum jam keberangkatan,” terangnya.

Dia juga menerapkan desinfeksi secara menyeluruh segera setelah selesai penerbangan sesuai dengan standar keselamatan operasional AirAsia dan instruksi dari otoritas kesehatan, sehingga penumpang dapat bepergian dengan tenang.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper