Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pertamina Teken MoU Kerja Sama Studi dengan Mitsui

Kerja sama yang dilakukan sebagai wujud dukungan Mitsui terhadap transormasi energi yang dilakukan Pertamina.
Menteri BUMN Erick Thohir dalam kunjungan kerja ke Amerika Serikat, salah satunya mengawal kerja sama gasifikasi batu bara antara Pertamina, PTBA, dan Air Products. Istimewa
Menteri BUMN Erick Thohir dalam kunjungan kerja ke Amerika Serikat, salah satunya mengawal kerja sama gasifikasi batu bara antara Pertamina, PTBA, dan Air Products. Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - PT Pertamina (Persero) dan Mitsui Indonesia melakukan penandatanganan kerja sama studi (joint study agreement) di Bali, Jumat (18/6/2021).

Penandatanganan kerja sama tersebut dilakukan oleh Direktur Strategi, Portofolio, dan Pengembangan Usaha Pertamina Iman Rachman dan President Director Mitsui Indonesia Yasunori Jinno.

Dalam kesempatan tersebut, Iman menyampaikan bahwa kolaborasi merupakan hal yang sangat penting untuk menjalankan bisnis di era pandemi saat ini.

“Seperti kita ketahui bahwa pandemi Covid-19 sangat membatasi ruang gerak, termasuk ruang gerak bisnis, ada hal yang tidak bisa diselesaikan sendiri. Untuk itu, kolaborasi ini sangat penting untuk saling bersinergi mengembangkan bisnis melalui studi yang akan dilakukan antara Pertamina dan Mitsui,” ujar Iman, dikutip dari siaran pers, Sabtu (19/6/2021).

Ia juga mengatakan bahwa Pertamina sangat mendukung kerja sama studi dalam hal inovasi teknologi. “Bagi Pertamina, inovasi teknologi sangat berpengaruh dalam menjalankan performa bisnis perusahaan di kemudian hari, tentunya hal itu akan menjadi progres yang positif untuk Indonesia,” imbuhnya.

Pada kesempatan yang sama, Yasunori mengatakan bahwa kerja sama yang dilakukan sebagai wujud dukungan Mitsui terhadap transormasi energi yang dilakukan Pertamina.

“Kami sangat mendukung Pertamina melakukan transformasi energi dan kami akan berada di dalamnnya, bersama-sama melakukan yang terbaik dan dapat memberikan manfaat yang baik, tak hanya untuk kedua perusahaan, bahkan untuk kedua negara,” kata Yasunori.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper