Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Ketenagakerjaan menandatangani nota kesepahaman bersama dengan PT Sumber Alfaria Tbk. (Alfamart), PT Kubota Indonesia, PT Mobil Laku Indonesia (OLX Autos), dan PT Fintek Karya Nusantara (LinkAja).
Dalam keterangan pers yang diterima Bisnis.com, Rabu (16/6/2021), penandatanganan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia melalui model kerja sama antara balai latihan kerja (BLK) dengan dunia usaha dan industri.
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengatakan bahwa melalui kerja sama tersebut tenaga kerja dibekali dengan kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan industri, agar saat kondisi ekonomi berangsur pulih dan kesempatan kerja bertambah, tenaga kerja dapat segera mengisi kebutuhan industri.
“Kementerian Ketenagakerjaan terus berupaya mengimplementasikan program transformasi BLK untuk meningkatkan kualitas pelatihan vokasi sebagai program unggulan peningkatan kualitas SDM Indonesia,” ujarnya.
Keberadaan industri sebagai mitra dapat memberi masukan atas kebutuhan keterampilan di industri, membantu memberi masukan atas kekurangan keterampilan tenaga pengajar atau instruktur pelatihan, perkembangan peralatan yang digunakan di industri, serta soft skills yang dibutuhkan oleh industri.
Lebih jauh, Ida menjelaskan bahwa penandatanganan nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) dengan Alfamart merupakan perpanjangan kerja sama yang sudah dijalankan sejak 2018, terkait dengan penyelenggaraan pelatihan berbasis kompetensi untuk mempersiapkan SDM kompeten di bidang ritel.
Sementara itu, MoU dengan PT Kubota Indonesia berkaitan dengan kerja sama pengembangan pelatihan vokasi di bidang otomotif mesin diesel.
Untuk MoU dengan OLX Autos berkaitan dengan penyelenggaraan pelatihan berbasis kompetensi dan sertifikasi kompetensi SDM bidang otomotif, khususnya untuk penyiapan SDM sebagai petugas inspeksi kendaraan.
Selanjutnya, MoU dengan PT Fintek Karya Nusantara (LinkAja) merupakan kerja sama dalam rangka penyaluran dana insentif dalam proses dan/atau pasca-pelatihan vokasi.
"Saya berharap nota kesepahaman bersama ini dapat diimplementasikan dengan baik dan memberikan manfaat yang besar terhadap tenaga kerja Indonesia," ucapnya.