Bisnis.com, JAKARTA — Holding BUMN pertambangan Mining and Industry Indonesia (MIND ID), dan anak usahanya, Inalum Operating, menjadi salah satu perusahaan yang masuk ke dalam pipeline rencana initial public offering (IPO) BUMN.
Terkait hal tersebut, CEO Grup MIND ID Orias Petrus Moedak mengatakan bahwa pihaknya saat ini tengah menyiapkan proses pemisahan Inalum Operating dari holding. Setelah proses pemisahan selesai, barulah Inalum Operating akan bersiap untuk melantai di Bursa Efek Indonesia.
"Sekarang proses pemisahan Inalum Operating dari MIND ID. Inalum Operating akan berdiri sendiri, MIND ID berdiri sendiri. Nanti kalau sudah pisah, kami siapkan Inalum Operating untuk IPO," ujar Orias dalam konferensi pers secara daring, Jumat (7/5/2021).
Sementara itu rencana IPO MIND ID, kata Orias, akan dibahas setelah Inalum Operating resmi go public.
Menurutnya, untuk melantai di bursa saham, MIND ID perlu menyiapkan rencana-rencana pengembangan ke depan. "Kami akan go public dengan growth story seperti apa, kalau menarik ya kami ke pasar. Kalau tidak menarik ya enggak apa-apa, kami kan tetap perusahaan yang punya rencana besar yang bisa kami lakukan dengan kemampuan yang ada," kata Orias.
"Waktu kami IPO harus ada proyek-proyek baru lagi, enggak bisa dengan proyek yang ada saat ini," imbuhnya.
Adapun, rencana pemisahan Inalum Operating dari MIND ID ditargetkan dapat selesai tahun ini dan rencana IPO Inalum Operating diharapkan dapat direalisasikan tahun depan.