Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Emigrasi Warga Hong Kong Picu Transaksi Properti US$19,3 Miliar

Kondisi politik yang tidak stabil di Hong Kong membuat arus emigrasi ke Inggris mengalir deras. Perkembangan itu juga mendongkrak transaksi properti hingga miliaran dolar AS.
Bangunan residensial di Hong Kong./Bloomberg
Bangunan residensial di Hong Kong./Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA – Pemilik rumah di Hong Kong berpotensi menjual properti senilai US$19,3 miliar tahun ini ketika penduduk ramai-ramai beremigrasi ke Inggris.

Wilayah khusus China ini ini mungkin melihat sekitar 13.100 hingga 16.300 rumah tangga pindah ke Inggris melalui visa Nasional Inggris (Luar Negeri) atau BN O mereka pada 2021, analis Bloomberg Intelligence Patrick Wong mengatakan dalam sebuah laporan.

Jumlah tersebut mewakili 0,9 persen hingga 1,1 persen rumah tangga yang tinggal di rumah milik swasta atau nonpemerintah.

Jika semua dari mereka menjual properti untuk mendanai biaya pindah dan hidup mereka, mereka dapat menghasilkan maksimal US$19,3 miliar miliar pada tahun ini saja, perkiraan Bloomberg menunjukkan.

Rencana Pemerintah Inggris untuk mempermudah penduduk Hong Kong dengan status BN (O) untuk mendapatkan kewarganegaraan memicu migrasi dan peningkatan tawaran rumah.

Daftar properti di Centaline, agen real estat terbesar Hong Kong, melonjak 44 persen dari tahun sebelumnya menjadi lebih dari 40.000 rumah.

Itu tidak berarti pasar properti Hong Kong akan jatuh ke jurang dalam waktu dekat. Pembeli, termasuk dari China daratan, tetap menyerap peningkatan pasokan di pasar.

Sebagai indikator aktivitas pasar yang kuat, nilai penjualan rumah di pasar sekunder pada April 2021 berada di jalur yang tepat untuk mencapai level tertinggi dalam 23 tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper