Bisnis.com, MATARAM — Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat berencana membangun bandar udara untuk mempercepat akses ke kawasan pariwisata yang sedang dikembangkannya. Bandara tersebut akan dibangun di kawasan Kiantar, Kecamatan Poto Tano.
Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Sumbawa Barat Mars Anugerainsyah menjelaskan bahwa pemkab telah menyiapkan lahan untuk pembangunan bandara tersebut.
"Kami sudah menyiapkan 100 hektare lahan di Kiantar untuk pembangunan Bandara. Tahun ini kami rencana untuk appraisal," katanya kepada Bisnis, Senin (12/4/2021).
Pendanaan pembangunan bandara tersebut akan ditawarkan kepada investor, tidak menggunakan dana APBN maupun APBD. "Sudah ada investor yang berminat, kami akan terus tindak lanjuti," ujar Mars.
Bandara internasional Nusa Tenggara Barat yang berada di Pulau Lombok membuat Sumbawa Barat merasa perlu memiliki bandara untuk mempermudah akses wisatawan yang ingin berkunjung ke Sumbawa.
Sumbawa Barat sedang mengembangkan pariwisata sebagai sumber ekonomi baru. Kawasan di selatan seperti Sekongkang, yang memiliki pantai yang indah dengan pasir putih memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai destinasi pariwisata baru.
"Kawasan pantai kami di Sekongkang cocok untuk surfing, ombaknya sangat bagus. Beberapa kali event surfing internasional dan nasional kami sebagai tuan rumah," ujar Mars.