Bisnis.com, PEKANBARU — Pemerintah Provinsi Riau menyatakan bahwa progres pembangunan fisik proyek jalan tol Trans-Sumatra (JTTS) ruas Pekanbaru—Bangkinang saat ini sudah mencapai 66,64 persen. Jalan bebas hambatan sepanjang 40 kilometer itu ditargetkan bakal difungsionalkan sebelum Lebaran tahun ini.
Kepala Biro Pembangunan Setdaprov Riau Aryadi menjelaskan bahwa proyek jalan tol Pekanbaru—Bangkinang ini melintasi lima kecamatan dan 23 desa di Kabupaten Kampar, Riau di antaranya, Kecamatan Tambang, meliputi Desa Rimbo Panjang, Kualu Nenas, Sungai Pinang, Kuapan, Kecamatan Kampar Timur, Desa Pulau Birandang.
Kemudian proyek jalan tol ini juga melalui Kecamatan Rumbio Jaya, meliputi Desa Bukit Kratai, Naga Beralih, Kayu Aro, dan Sawah. Selanjutnya Kecamatan Kampar Utara meliputi Desa Sungai Jalau, Muara Jalai, Sungai Tonang. Terakhir Kecamatan Bangkinang, ada satu desa yakni Pasir Sialang.
"Targetnya fungsional sebelum Lebaran akan terkejar. Jika pembebasan lahan di seluruh lahan yang dilalui proyek jalan tol ini selesai dibebaskan. Selain di lahan masyarakat, ada juga lahan yang masuk dalam kawasan hutan," ujarnya melalui siaran pers Kamis (18/3/2021).
Menurutnya, untuk progres pembebasan lahan, sepertinya hampir semuanya selesai, tapi ada sedikit kendala pembebasan lahan di kawasan hutan.
Dia menambahkan bahwa ada sekitar 59 persen lagi lahan di kawasan hutan yang sedang diinventarisir dan akan segera diselesaikan, kemudian akan segera diganti rugi.
“Ada perubahan aturan kawasan dalam pembebasannya, baik di kawasan hutan maupun non kawasan, akibatnya ada persiapan yang sudah siap berjalan, terpaksa harus diubah kembali, aturannya ada pada PP Nomor 19/2021 tentang izin kawaasan."
Proyek tol ruas Pekanbaru—Bangkinang merupakan seksi 6 dari trase proyek jalan tol Padang—Pekanbaru.
Menurut data PT Hutama Karya (Persero) sebagai pemilik proyek JTTS, tol Pekanbaru—Padang terbentang sepanjang 254,80 km yang terdiri atas 6 seksi yaitu Seksi 1 Padang—Sicincin (36,15 km), Seksi 2 Sicincin—Bukittinggi (38 km), Seksi 3 Bukittinggi—Payakumbuh (34 km), Seksi 4 Payakumbuh—Pangkalan (58 km), Seksi 5 Pangkalan—Bangkinang (56 km) dan Seksi 6 Bangkinang—Pekanbaru (40 km).
