Bisnis.com, JAKARTA - PT Kereta Commuter Indonesia atau KAI Commuter mengimbau para pengguna Kereta Rel Listrik (KRL) Jabodetabek kembali merencanakan jadwal perjalanan dengan bijak.
Pasalnya menurut VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba, pada hari ini terjadi penambahan penumpang sebesar 10 persen atau sebanyak 139.759 orang dibandingkan waktu yang sama pada Senin pekan lalu yang mencapai 126.278 orang.
"KAI Commuter mengajak para pengguna KRL Jabodetabek untuk merencanakan perjalanan dengan bijak dan memanfaatkan waktu-waktu di luar jam puncak kesibukan agar dapat terhindar dari potensi kepadatan di stasiun dan di dalam kereta," katanya, Selasa (9/3/2021).
Anne menuturkan saat ini kondisi seluruh stasiun terpantau lancar, kondusif, dan pengguna tetap tertib untuk antre naik KRL. Namun hingga saat ini mobilitas pengguna masih terpusat di jam-jam sibuk pada pagi dan siang hari.
Dia memerinci sejumlah stasiun mencatat adanya kenaikan jumlah pengguna antara lain Stasiun Bojong Gede (10.433 pengguna, naik 31 persen dibanding waktu yang sama pekan lalu), Stasiun Depok Baru (5.220 pengguna, naik 28 persen), dan Stasiun Rangkasbitung (4.091 pengguna, naik 6 persen).
Adapun stasiun yang mengalami penurunan jumlah pengguna antara lain Stasiun Bogor 8.023 pengguna, turun 2 persen), dan Stasiun Bekasi (6.659 pengguna, turun 7 persen).
Baca Juga
Lebih lanjut dia menjelaskan, KAI Commuter mengoperasikan 986 perjalanan KRL per hari dengan jam operasional pukul 04.00--22.00 WIB sesuai arahan pemerintah.
Berdasarkan jadwal tersebut, dia berharap para pengguna dapat mengatur perjalanannya dengan lebih fleksibel dan memiliki kesadaran untuk tidak naik ke dalam kereta yang telah terisi oleh para pengguna sesuai marka yang ada. Informasi jadwal, posisi kereta, dan pantauan kepadatan di stasiun dapat dilihat melalui aplikasi KRL Access.
"KAI Commuter juga mengajak pengguna KRL untuk tetap mematuhi arahan pemerintah dengan mengurangi mobilitas serta mengatur bekerja dari kantor sebesar 50 persen guna menekan penyebaran Covid-19," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
