Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pagi Ini, KRL Jabodetabek Angkut 134.641 Penumpang

KAI Commuter mencatat adanya kenaikan jumlah penumpang KRL Jabodetabek sebesar 5 persen pada pagi hari ini.
Rangkaian kereta rel listrik (KRL) melintas di kawasan Tanah Abang, Jakarta, Minggu (19/4/2020). Bisnis/Arief Hermawan P
Rangkaian kereta rel listrik (KRL) melintas di kawasan Tanah Abang, Jakarta, Minggu (19/4/2020). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA - KAI Commuter mencatat terjadi kenaikan jumlah penumpang KRL Jabodetabek hingga 5 persen pada pagi hari ini dibandingkan dengan pekan lalu.

VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba mengatakan situasi seluruh stasiun pada pagi ini terpantau lancar, kondusif, dan pengguna tetap tertib untuk antre naik KRL.

"Kami mencatat hingga pukul 09.00 WIB jumlah pengguna KRL sejumlah 134.641 orang atau bertambah 5 persen dibandingkan dengan periode yang sama pekan lalu sebanyak 127.759 orang," kata Anne dalam siaran pers, Senin (15/2/2021).

Dia menambahkan sejak 14 Februari 2021, KAI Commuter melakukan sejumlah penyesuaian jadwal operasional hasil evaluasi penerapan Grafik Perjalanan Kereta Api (GAPEKA 2021) yang berlaku 10 Februari 2021 lalu. Sejak Minggu (14/2/2021) KAI Commuter mengoperasikan 986 perjalanan KRL per hari dimulai pukul 04.00–22.00 WIB.

Anne menyebutkan sejumlah stasiun yang mencatat kenaikan jumlah pengguna antara lain Stasiun Bogor (11.012 pengguna, naik 36 persen dibanding waktu yang sama pekan lalu), Stasiun Bojonggede (10.883 pengguna, naik 16 persen), dan Stasiun Cilebut (7.200 pengguna, naik 3 persen).

Sementara di stasiun lain jumlah pengguna tercatat turun, misalnya di Stasiun Citayam (8.494 pengguna, turun 4 persen dibanding waktu yang sama pekan lalu), Stasiun Bekasi (5.908 pengguna, turun 8 persen), dan Stasiun Depok (3.930 pengguna, turun 28 persen).

Dia berharap dengan pemberlakuan jadwal baru ini para pengguna dapat merencanakan kembali perjalanannya dan bekerja sama untuk tidak naik ke dalam kereta yang telah terisi sesuai marka yang ada yaitu 74 orang per kereta.

Dalam rangka memaksimalkan upaya jaga jarak aman ini, tetap ada antrean penyekatan di stasiun-stasiun terutama pada jam sibuk. Pemberlakuan jadwal baru telah mengakomodir penambahan perjalanan KRL termasuk di jam sibuk pada pagi dan sore hari. Informasi lengkap mengenai jadwal, posisi kereta, dan pantauan kepadatan di stasiun dapat dilihat melalui aplikasi KRL Access.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper