Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Google Cloud Alami Kerugian Parah Sepanjang 2020

Alphabet Inc. mengungkapkan sepanjang 2020, divisi cloud kehilangan US$5,6 miliar.
Ilustrasi Google./Antara-Reuters
Ilustrasi Google./Antara-Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Alphabet Inc. mengatakan bisnis Google Cloud-nya mengalami kerugian operasional sebesar US$1,2 miliar pada kuartal keempat, rilis yang mungkin mengecewakan beberapa analis Wall Street.

Dilansir Bloomberg, Rabu (3/2/2021), perusahaan yang berbasis di Mountain View, California itu mengungkapkan sepanjang 2020, divisi cloud kehilangan US$5,6 miliar.

Namun demikian, menurut data yang dikumpulkan oleh Bloomberg, pendapatan Google Cloud naik 47 persen menjadi US$3,8 miliar pada kuartal keempat, sesuai dengan perkiraan analis.

Brian Fitzgerald, Analis di Wells Fargo & Co., memprediksi Google Cloud menghasilkan margin operasi kurang dari 20 persen pada kuartal keempat tahun lalu, atau sekitar US$750 juta dalam keuntungan dengan pendapatan US$3,75 miliar.

Sementara itu, Managing Director Morgan Stanley Brian Nowak mengharapkan Google Cloud menghasilkan sekitar US$3 miliar tahun lalu, sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi.

Hasilnya jauh di belakang Amazon.com Inc., yang menjalankan Amazon Web Services, penyedia cloud terbesar. Bisnis itu menghasilkan pendapatan operasional kuartal keempat sebesar US$3,56 miliar dengan pendapatan US$12,7 miliar.

Chief Executive Officer Google Cloud Thomas Kurian mencoba mengejar Amazon dan Microsoft Corp. Dia telah menghabiskan banyak uang untuk memperluas tenaga penjualan cloud dan perusahaan terus berinvestasi di pusat data baru.

Adapun, Morgan Stanley memprediksi pendapatan sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi Google Cloud akan mencapai US$13 miliar pada 2024 dengan pendapatan US$35 miliar.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Reni Lestari
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper