Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pesan Presiden, Pelabuhan Patimban Harus Dukung UMKM

Pelabuhan Patimban harus mendukung ekspor yang menggerakkan ekonomi UMKM misalnya, sektor pertanian, industri kreatif, serta produk lainnya sehingga mampu bersaing di pasar global
Presiden Joko Widodo menyampaikan keterangan pers terkait vaksin Covid-19 di Istana Merdeka, Rabu, 16 Desember 2020 - Youtube Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo menyampaikan keterangan pers terkait vaksin Covid-19 di Istana Merdeka, Rabu, 16 Desember 2020 - Youtube Sekretariat Presiden

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan stakeholder yang bertanggung jawab dalam pengelolaan mega proyek Pelabuhan Patimban harus memperhatikan sektor UMKM.

Hal ini disampaikan pada sambutan soft launching Pelabuhan Patimban secara virtual dari Istana Bogor, Minggu (20/12/2020).

Presiden cukup yakin dengan posisinya yang strategis dan kapasitas car terminal yang besar, Pelabuhan Patimban menjadi kunci penghubung antara kawasan industri manufaktur, pariwisata, dan sentra pertanian, serta menopang percepatan ekspor.

Apalagi, Patimban telah siap melayani 3,75 juta TEUs peti kemas untuk tahap pertama dan akan menjadi 7 juta TEUs pada tahap III. Selain itu, kapasitas car terminal yang mencapai 218.000 mobil completely built up (CBU) dan ditargetkan menjadi 600.000 unit kendaraan ke depannya kendaraan akan meningkatkan ekspor otomotif ke pasar global.

“Saya ingatkan, Pelabuhan Patimban juga harus mendukung ekspor produk lainnya yang menggerakkan ekonomi UMKM sektor pertanian, industri kreatif, serta produk lainnya sehingga mampu bersaing di pasar global,” katanya.

Dia mengajak pejabat yang berkaitan dengan proyek Patimban agar dapat bekerja sama dengan pelaku usaha UMKM, koperasi dan perusahaan swasta untuk memaksimalkan infrastruktur ini dalam rangka menggairahkan ekonomi rakyat.

“Keberadaan pelabuhan ini harus semakin terkonsolidasi dengan pengembangan industri dengan perekonomian lokal, semakin mempercepat pertumbuhan sentra ekonomi baru dan memberi kecepatan pelayanan di bidang logistik dan membuat produk ekspor kita semakin efisien, berdaya saing dan kompetitif di pasar global,” tanda Presiden Jokowi.

Pelabuhan Patimban berada di lokasi yang strategis di Kabupaten Subang, Jawa Barat di antara Bandara Kertajati dan sejumlah kawasan industri di Bekasi, Karawang dan Purwakarta.

Dengan demikian, Presiden berharap proyek ini bakal punya peran penting untuk meningkatkan perekonomian di Jawa Barat dan nasional.

Seperti diketahui, pembangunan Pelabuhan Patimban bertujuan utama untuk memperkuat keberadaan Pelabuhan Tanjung Priok yang saat ini sudah terlalu padat serta menimbulkan kemacetan di ruas jalan Bekasi - Jakarta dan sebaliknya.

Soft launching Pelabuhan Patimban pada siang hari ini diikuti oleh sejumlah pejabat seperti Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nindya Aldila
Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper