Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Tabungan Negara (BTN) Tbk. menggelar virtual expo KPR BTN Ke-44 dengan tema Cari Rumah Impian Dalam Genggaman Tangan yang dimulai pada 14 Desember 2020 hingga 14 Januari 2021.
Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara (BTN) Pahala N. Mansury mengatakan tahun ini merupakan ulang ahun ke-44 KPR BTN. BTN berkomitmen dalam meningkatkan affordability dan accessibility dari rumah dan pembiayaan rumah
"BTN kembali menyelenggarakan virtual expo KPR BTN yang dinamakan KPR Anniversary Bank BTN," ujarnya dalam launching KPR BTN Virtual Expo, Senin (14/12/2020).
KPR BTN Virtual Expo ini diikuti oleh 75 pengembang dengan 225 proyek yang tersebar di Indonesia.
Pihaknya berharap dengan penyelenggaraan virtual expo ini dapat meningkatkan penjualan rumah dan penyaluran pembiayaan KPR di tahun ini.
Dia menambahkan BTN memanfaatkan momentum kredit KPR yang kembali bergairah. Adapun BTN pada November telah menyalurkan kredit Rp2,5 triliun baik KPR subsidi dan nonsubsidi dalam waktu sebulan.
"Ini sudah naik empat kali lipat dari titik paling rendah kami. Di April, kredit KPR BTN rendah sekitar Rp700 miliar. Kami manfaatkan momentum kredit KPR bergairah dengan menyelenggarakan program. Kami berharap dapat memudahkan masyarakat mengakses kepemilikan dan pembiayaan rumah," tuturnya.
Pihaknya tak memungkiri sepanjang 2020 merupakan tahun yang cukup sulit karena adanya pandemi Covid-19. Salah satu kesulitan dihadapi masyarakat juga mengalami kesulitan untuk bisa berdiskusi dengan pengembang dan perbankan serta juga untuk memperoleh informasi perumahan yang tersedia.
"Kami punya pengalaman masa pandemi Covid-19, ada lebih dari 3,8 juta masyarakat yang mengakses portal pembiayaan BTN, btnproperti.co.id. Dengan sarana digitalisasi ini menjadi sarana untuk membuka akses masyarakat dalam mengakses rumah yang tersedia dan skema pembiayan yang ada. Kami selenggarakan virtual expo bagian perayaan ulang tahun KPR BTN," ucap Pahala.
Adapun dalam KPR BTN Virtual Expo ini, BTN menawarkan suku bunga kredit untuk KPR mulai 4,44 persen fixed selama 1 tahun, serta bebas biaya-biaya seperti biaya administrasi, appraisal, provisi, dan juga ada tambahan top up tabungan senilai Rp144.000 hingga Rp440.000 tergantung besaran plafon yang diterima. Selain itu, ada diskon asuransi jiwa sebesar 15 persen.
"Ini agar mendorong masyarakat memiliki rumah di akhir tahun ini. Virtual expo ini akan membantu masyarakat dapat melihat perumahan," ujarnya.
Meskipun kondisi pertumbuhan ekonomi mengalami penurunan, namun sektor properti tetap mengalami kenaikan.
Hal itu terlihat dari harga indeks perumahan masih sangat positif perkembangannya terutama untuk tipe 35 yang tumbuh 4,5 persen harganya dan tipe 45 yang tumbuh 4,2 persen. Berdasarkan hasil perhitungan BTN House Price Index kuartal III/2020, harga rumah mulai tumbuh 4,29 persen year on year (yoy) yang terjadi hampir di seluruh Indonesia.
