Bisnis.com, JAKARTA – Rumah tapak dengan harga di bawah Rp1,5 miliar paling banyak dicari dan diminati sepanjang tahun ini.
Country Manager Rumah.com Marine Novita mengatakan pengunjung Rumah.com banyak yang mencari rumah di bawah Rp1,5 miliar, sehingga pencarian terbesar di Rumah.com berasal dari kisaran harga tersebut.
"Ada 61 persen yang mencari hunian Rp1,5 miliar, dari 61 persen itu, 25 persen masyarakat mencari rumah dengan harga berkisar Rp300 juta hingga Rp750 juta," ujarnya.
Dia memproyeksikan pada tahun depan, rumah yang diminati tetap berada di segmen di bawah Rp1,5 miliar.
Adapun pencari rumah saat ini merupakan kalangan menengah dan menengah atas, yang tidak mempermasalahkan jarak.
"Saat ini yang masih diminati rumah tapak. Tahun depan tetap di bawah Rp1,5 miliar ini yang diminati dan dicari," lanjutnya.
Menurutnya, rumah tapak masih menjadi pencarian utama terutama yang mencari rumah pertama dibandingkan dengan apartemen, karena tinggal di apartemen belum menjadi kebiasaan masyarakat Indonesia.
Hal ini berbeda di Singapura dan Hong Kong yang sudah beberapa generasi tinggal di apartemen sehingga lebih mudah beradaptasi dengan hunian vertikal.
"Di negara sana, rumah tapak masih mewah. Di sini pergeseran belum kelihatan dari rumah ke apartemen. Bahkan porsinya masih besar rumah tapak, baik jual maupun sewa. Masyarakat lebih toleran membeli hunian di Tangsel, Gunung Sindur, bahkan Cinangka. Tak masalah yang jauh dari kota yang penting punya rumah tapak, sehingga jarak tidak menjadi masalah," paparnya.