Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jabat Ketua Menaker se-Asean, Menaker Ida Promosikan SDM Berdaya Saing

Asean Labour Ministers Meeting (ALMM) merupakan pertemuan tingkat Menteri Asean bidang ketenagakerjaan yang digelar setiap dua tahun sekali dan dihadiri oleh sepuluh negara anggota Asean.
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah dalam acara peluncuran program subsidi gaji untuk pekerja dengan upah kurang dari Rp5 juta di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (27/8/2020) - Youtube Sekretariat Presiden
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah dalam acara peluncuran program subsidi gaji untuk pekerja dengan upah kurang dari Rp5 juta di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (27/8/2020) - Youtube Sekretariat Presiden

Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah secara resmi menjabat Chair of Asean Labour Ministers Meeting (ALMM) atau Ketua Menteri-menteri Ketenagakerjaan se-Asean untuk masa jabatan periode 2020-2022.

Usai serah terima jabatan dari Tuan Haji Awang (Malaysia) selaku Ketua periode 2018-2020, Ida langsung memimpin pertemuan tingkat Menaker se-Asean tersebut melalui hybrid virtual meeting, dikutip dari keterangan resminya, Rabu (28/10/2020).

"Tahun ini giliran Menaker Indonesia menjadi ketua forum kerja sama Asean bidang ketenagakerjaan periode 2020-2022, " kata Ida.

Ida menjelaskan ALMM merupakan pertemuan tingkat Menteri Asean bidang ketenagakerjaan yang digelar setiap dua tahun sekali dan dihadiri oleh sepuluh negara anggota Asean.

Selain itu, dilakukan juga pertemuan ALMM+3 yang diikuti 10 menteri ketenagakerjaan negara Asean dan tiga negara mitra Asean yaitu Jepang, Korea Selatan, dan China.

"ALMM merupakan forum diskusi, tukar informasi dan pengalaman/praktek terbaik tentang dampak transformasi digital terhadap pasar kerja dan jenis pendidikan vokasi yang dibutuhkan. Termasuk juga membahas hubungan kerja, dialog sosial dan jaminan sosial bagi pekerja di era ekonomi digital," katanya.

Menurutnya, Indonesia selaku Ketua Asean bidang ketenagakerjaan periode 2020-2022 mengusung tema mempromosikan pekerja Asean untuk daya saing, ketahanan, dan ketangkasan dalam menghadapi pekerjaan masa depan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper