Bisnis.com, JAKARTA — Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) akan mendistribusikan dana pengadaan lahan untuk proyek jalan tol secara langsung kepada masyarakat besok (27/8/2020).
Direktur Utama LMAN Basuki Purwadi mengatakan pembayaran langsung untuk pengadaan ruas jalan tol Demak-Semarang akan dilakukan untuk pertama kalinya pada Kamis (27/8/2020).
“Jumlahnya cukup besar sekitar Rp198 miliar,” kata Basuki dalam media visit virtual ke redaksi Bisnis.com, Rabu (26/8/2020).
Basuki mengatakan pada masa pandemi ini LMAN dituntut untuk menemukan kreasi dan inovasi supaya pengerjaan infrastuktur yang sudah terlaksana tetap dapat berjalan.
Sejak awal tahun hingga 19 Agustus 2020, LMAN merealisasikan dana pengadaan lahan untuk proyek infrastruktur senilai Rp9,4 triliun kepada Badan Usaha Jalan Tol (BUJT).
Selain untuk menjaga kinerja keuangan para BUJT, kelanjutan proyek infrastruktur yang didanai LMAN juga dapat membuka kesempatan kerja di masa pandemi dengan memperhatikan protokol kesehatan.
Direktur Pengadaan dan Pendanaan Lahan LMAN Qoswara menambahkan biasanya mekanisme pembayaran langsung kepada masyarakat dengan bantuan distribusi perbankan dilakukan untuk proyek nonjalan tol.
“Jalan tol sebagian besar menggunakan dana talangan tapi ada juga yang bayar langsung dan yang pembayaran perdana Rp189,9 miliar untuk ruas tol Demak-Semarang,” ujar Qoswara.
Pada periode 16 Maret—19 Agustus 2020, LMAN melakukan pembayaran sekitar Rp7,28 triliun dengan alokasi paling besar untuk proyek jalan tol Rp6,49 triliun.
Sisanya, Rp359 miliar diberikan untuk proyek bendungan, Rp296 miliar untuk kereta api, Rp130 miliar untuk pelabuhan, dan Rp9 miliar untuk irigasi.