Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Meski Pandemi, Proyek Konstruksi Tidak Ada yang Berhenti

Instruksi Menteri No. 02/IN/M/2020 tentang Protokol Pencegahan Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) dalam Penyelenggaraan Jasa Konstruksi masih berlaku.
Gerbang Tol Blang Bintang. PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) terus berupaya menjalankan mandat pemerintah untuk menyelesaikan pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) sepanjang 2.765 km. /Hutama Karyann
Gerbang Tol Blang Bintang. PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) terus berupaya menjalankan mandat pemerintah untuk menyelesaikan pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) sepanjang 2.765 km. /Hutama Karyann

Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menegaskan bahwa berbagai proyek infrastruktur yang telah direncanakan pada tahun ini tetap berjalan seperti biasa meskipun pandemi Covid-19 sudah menyebar di Indonesia sejak 5 bulan lalu.

Direktur Jenderal Bina Konstruksi Kementerian PUPR Trisasongko Widianto menyebutkan bahwa tidak ada pekerjaan konstruksi yang dihentikan akibat pandemi virus Corona.

"Tidak ada [proyek dihentikan akibat Covid-19], semua pekerjaan konstruksi saat ini masih pelaksanaan," ujarnya kepada Bisnis, Selasa (4/8/2020).

Dia juga mengaku regulasi yang mengatur penerapan protokol kesehatan dalam pelaksanaan proyek konstruksi, yaitu Instruksi Menteri No. 02/IN/M/2020 tentang Protokol Pencegahan Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) dalam Penyelenggaraan Jasa Konstruksi yang ditandatangani pada 27 Maret 2020, masih berlaku dan diterapkan dalam pelaksanaan proyek konstruksi di lapangan.

Sementara itu, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR Danang Parikesit menyebutkan bahwa pengoperasian jalan tol dan proyek konstruksi tol akan terus berjalan di tengah pandemi Covid-19. Hal ini dilakukan pihaknya untuk mendukung konektivitas barang dan jasa selama pandemi.

"Di setiap jalan tol yang beroperasi saat ini tetap diberlalukan protokol kesehatan terhadap petugas layanan jalan tol. Seperti jaga jarak fisik antara petugas, memakai masker, kacamata safety, dan menjaga kebersihan serta mencuci tangan," ujarnya.

Selain itu, petugas tol juga diarahkan untuk rutin membersihkan gerbang tol seperti membersihkan reader tapping uang elektronik dengan cara menyemprotkan disinfektan.

Kemudian setiap Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) juga sudah menyiapkan fasilitas pendukung sesuai protokol kesehatan selama pandemi Covid-19.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Arif Gunawan
Editor : Zufrizal
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper