Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kemenperin Upayakan Digitalisasi Sektor IKM Nasional

Kemenperin berkomitmen membantu digitalisasi sektor IKM pada masa pandemi Covid-19 yang dituntut untuk berinovasi secara daring.
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita. Istimewa/Kemenperin
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita. Istimewa/Kemenperin

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) berkomitmen membantu sektor industri kecil menengah (IKM) di dalam negeri agar bisa memasarkan produknya secara digital di tengah dampak pandemi Covid-19.

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan pelaku usaha perlu bertransformasi menjual produknya secara daring sehingga aktivitas usahanya tetap berjalan.

“Pemerintah sedang gencar mengajak pelaku IKM nasional untuk masuk dan bersaing di platform digital. Oleh karena itu, kami berupaya membantu produk-produk mereka bisa dipasarkan secara daring dan juga membantu masyarakat bisa menemukan produk yang dibutuhkan dengan mudah di tengah kondisi pandemi saat ini,” kata Agus dalam siaran pers, Kamis (9/7/2020).

Dia menambahkan guna mewujudkan IKM go digital, telah menjalankan berbagai langkah strategis, di antaranya menginisiasi program e-Smart IKM yang diluncurkan sejak 2017. Selain itu, menggelar kegiatan bimbingan teknis atau pelatihan tentang pemasaran dan kemasan produk.

Pihaknya menyebut upaya tersebut sesuai anjuran Presiden Joko Widodo yang menginginkan agar semua kebutuhan lokal 100 persen bisa didapatkan atau disuplai dari industri dalam negeri. Selain membantu pelaku IKM dapat bertahan menjalankan aktivitas usahanya di masa pandemi Covid-19, pemerintah juga berharap produk-produk industri nasional bisa bersaing dengan produk asing.

Oleh karena itu, melalui program bertajuk Bangga Buatan Indonesia, pemerintah ingin masyarakat bisa mendapatkan kebutuhannya dari barang-barang yang diproduksi industri di dalam negeri. Pada 14 Mei 2020, pemerintah telah menginisiasi gerakan Bangga Buatan Indonesia.

“Sesungguhnya sudah banyak industri kita yang menghasilkan produk berkualitas dan kompetitif. Jadi, kami bertekad untuk mendorong produsen tersebut bisa memasarkan produknya ke market Indonesia, termasuk sektor IKM masuk ke pasar e-commerce,” paparnya.

Sementara itu, Dirjen Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA) Kemenperin Gati Wibawaningsih menuturkan dalam rangka mendukung gerakan Bangga Buatan Indonesia, Kementerian menginisiasi kampanye #SemuanyaAdaDisini yang berlangsung pada 1-15 Juli 2020. Upaya ini untuk mengajak pelaku IKM dapat memanfaatkan marketplace sebagai pilihan saat ini untuk memasarkan produknya.

“Kami terus berusaha meningkatkan kembali penjualan produk lokal dari sektor IKM nasional dengan mendukung gerakan Bangga Buatan Indonesia melalui program e-Smart IKM dan peluncuran kampanye #SemuanyaAdaDisini,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper