Bisnis.com, PARIGI — Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, mengatakan bahwa salah satu investor yang berinvestasi di kabupaten itu berencana mengembangkan pembenihan perikanan komoditas lobster, udang dan ikan laut.
"Perusahaan PT Esaputli Pratama salah satu investor yang bergerak di bidang budi daya perikanan berencana membangun pembenihan di lahan seluas 20 hektare dan mereka sedang melakukan survei," kata Kepala Bidang Usaha Budidaya Dinas Perikanan Parigi Moutong Made Kornelius, saat rapat pansus pembahasan rancangan perda retribusi di DPRD setempat, Senin (29/6/2020).
Dia menjelaskan bahwa, khusus pembenihan ikan laut, PT Esaputli Pratama bakal mengembangkan ikan kakap putih dan kerapu guna memudahkan masyarakat memperoleh benih.
Selain membangun pembenihan, lanjutnya, perusahaan tersebut juga berencana mengembangkan tambak udang vaname dengan teknologi intensif yang membutuhkan lahan seluas 1.000 hektare.
Menurut Kornelius, jika rencana tersebut terealisasi, dipastikan dapat memberi keuntungan bagi pendapatan daerah.
"Usulan kami di sektor perikanan yang akan dimasukkan dalam raperda retribusi, subsektor perikanan tangkap pungutan retribusi sebesar 1 persen, sedangkan hasil produksi budi daya 0,5 persen," jelasnya.
Baca Juga
Dia memaparkan bahwa saat ini daerah telah diberikan kewenangan oleh pemerintah pusat menerbitkan izin terhadap usaha budidaya perikanan.
"Artinya sektor perikanan dapat menjadi sumber pendapatan daerah yang cukup menjanjikan dengan kebijakan kelonggaran itu," tutur Kornelius.