Bisnis.com, JAKARTA - Asosiasi Perusahaan Jasa Pengiriman Ekspres, Pos dan Logistik Indonesia (Asperindo) menilai makin banyaknya pelaku yang mengoperasikan pesawat khusus kargo (freighter) akan membuat tarif layanan bisa lebih bersaing satu sama lain.
Ketua Umum Asperindo M. Feriadi menjelaskan hal tersebut menjadi katalis positif bagi pelaku logistik yang juga sebagai pengguna. Namun, hal yang terpenting yang terpenting layanan freighter tersebut bisa menjami keberlangsungannya dan memberikan kualitas layanan yang baik.
“Hal ini penting bukan saja buat kami tetapi juga buat pelanggan perusahaan jasa titipan sebut saja kalangan bisnis, UMKM karena dengan kualitas layanan yang baik tentu bisa membuat pergerakan ekonomi kami lebih baik,” jelasnya, Kamis (4/6/2020).
Terutama, Feriadi, juga menyebutkan dengan adanya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) akan membuat masyarakat memenuhi kebutuhan melalui belanja online. Kondisi ini berdampak terhadap peningkatan jumlah transaksi daring yang tentunya juga menambah volume kiriman bagi jasa titipan.
“Tentu ini berlaku bagi yang bisnis modelnya business to consumer atau consumer to consumer,” imbuhnya.
Senada, Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero) Faik Fahmi mengatakan operasional sarana transportasi umum yang mengangkut penumpang, termasuk sarana transportasi udara, cukup dibatasi untuk meminimalisir penyebaran Covid-19.
Baca Juga
Oleh karena itu, melalui anak perusahaannya Angkasa Pura Logistik akan mendorong kinerja bisnis kargo, yang pada masa pandemi ini penurunannya tidak terlalu dalam seperti trafik penumpang. Hal ini juga merupakan komitmen dalam penguatan konektivitas logistik di Indonesia.