Bisnis.com, JAKARTA - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mengungkapkan siap melaksanakan kebijakan pemerintah terkait larangan mudik Lebaran pada 2020.
"Jasa Marga siap melaksanakan kebijakan pemerintah. Untuk teknisnya kami akan koordinasi dan bekerja sama dengan Kemenhub dan Kepolisian," ujar Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru kepada Bisnis, Selasa (21/4/2020).
Dia menambahkan koordinasi dan kerja sama tersebut dilakukan untuk menerapkan skenario pembatasan kendaraan di wilayah jalan tol sesuai kebijakan pemerintah serta untuk membantu penegakan hukum dengan menyiapkan dukungan personel dan sarana perlengkapan lalu lintas dalam rangka pembatasan.
Sebelumnya, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol Danang Parikesit mengatakan secara skenario, dari awal BPJT sudah siap mulai dari kegiatan berjalan seperti biasa (business as usual) hingga sampai pelarangan penuh perjalanan antar wilayah untuk penumpang.
Lebih lanjut, imbuhnya, skenario di jalan tol terkait larangan mudik tentu tetap menjaga fungsi kelancaran distribusi logistik barang kebutuhan sehari-hari, alat dan bahan medis, serta material produksi.
"Kami akan siap dengan skenario full preparedness terutama di jalan tol dan rest area. Untuk lokasi screening, check points dan buka-tutup gate tentunya akan oleh kepolisian khususnya Korlantas Polri dan juga jajaran kewilayahan Polri," jelasnya.
Baca Juga
Danang mengatakan pihaknya masih menunggu arahan dari Menteri PUPR Basuki Hadimuljono terkait teknis mekanisme pelarangan mudik tersebut.
