Bisnis.com, JAKARTA - Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengungkapkan alasan penunjukan dirinya menjadi Komisaris Utama Pertamina.
Hal itu diungkapkan Ahok saat menjadi pembicara dalam Atlantic Council Global Energi Forum 2020, di Uni Emirat Arab, 16 Januari silam. Dalam video Youtube yang diunggah Atlantic Council.
"Presiden [Joko Widodo] menempatkan saya sebagai Komisaris untuk mentransformasi Pertamina menjadi perusahaan sistem yang baru," katanya.
Menurutnya, komitmen pemerintah memberantas korupsi dan meningkatkan transparansi di tubuh Pertamina. Hal ini, menjadi pesan dari Presiden untuk meningkatkan kualitas investasi migas nasional.
"Tahun ini kami merekrut orang-orang antikorupsi dan mungkin sudah merekrut 100 orang sebagai auditor internal," katanya.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengatakan akar masalah Pertamina saat ini adalah adanya dugaan korupsi ataupun bisnis dengan biaya tinggi.
Baca Juga
Ahok pun berjanji, ke depan, jika investor mengalami kesulitan untuk melakukan bisnis migas di Indonesia, maka dia akan ikut membantu mencari solusi.
"Beritahu saya, tidak ada biaya, tidak ada tip. Saya akan bawa Anda ke Presiden langsung. Kami ingin melakukan bisnis yang bersih dan transparan," tambahnya.