Bisnis.com, JAKARTA - Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan (BKF Kemenkeu) menjanjikan kebijakan yang ditelurkan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Pusat Kebijakan Ekonomi Makro (PKEM) BKF Kemenkeu Hidayat Amir dalam kunjungannya ke redaksi Bisnis Indonesia, Senin (10/2/2020).
Amir menyebutkan setiap kebijakan telah dirancang dengan matang dengan memperhatikan seluruh aspek terkait. Meski begitu kebijakan keuangan akan ditinjau ulang jika terdapat retensi atau penolakan dari masyarakat.
Kepala Pusat Kebijakan Ekonomi Makro, Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kemenkeu Hidayat Amir (kiri) didampingi Pemimpin Redaksi Bisnis Indonesia Maria Yuliana Benyamin memberikan pemaparan pada saat kunjungan ke Redaksi Bisnis Indonesia di Jakarta, Senin (10/2/2020) / Bisnis - Himawan L Nugraha
“Peran media massa diperlukan dalam rangka memberikan informasi yang akurat kepada publik agar masyarakat mendapatkan informasi yang benar atas suatu kebijakan,” kata Hidayat.
Untuk memperkuat komunikasi publik ini, BKF menjanjikan membuka ruang komunikasi seluas-luasnya dengan media. Ia menekankan membangun narasi kebijakan menjadi salah satu kunci keberhasilan ketika sebuah kebijakan disiapkan.
Dalam kunjungan ini, turut hadir pula pejabat BKF seperti Kepala Bidang Kebijakan Pajak PKEM BKF Kementerian Keuangan Noor Iskandarsyah dan Kepala Bagian Informasi dan Komunikasi Publik BKF Kementerian Keuangan Endang Larasati. Sementara itu, dari Bisnis Indonesia rombongan disambut Pemimpin Redaksi Maria Yuliana Benyamin, Redaktur Pelaksana Achmad Aris serta sejumlah editor dan tim redaksi.