Bisnis.com, JAKARTA — PT Menara Depok Asri pada Sabtu (30/11/2019) melakukan penutupan atap atau topping off apartemen Tower Marrakech Suites di Pusat Kota Depok, Jawa Barat, yang merupakan bagian dari superblok Pesona City.
Menurut Direktur Marketing PT Menara Depok Asri Muchsin Alatas, perseroan berhasil melakukan penutupan atap lebih cepat dari waktu yang direncanakan, yang awalnya diperkirakan baru dapat dilaksanakan pada 2020.
Dengan demikian, manajemen Manajemen Depok Asri optimistis apartemen Marrakech dapat diserahterimakan kepada konsumen pada awal 2021, lebih cepat dari jadwal semula, yakni pertengahan 2021.
“Prosesi topping off ini merupakan bukti komitmen kami untuk menyelesaikan proyek tepat waktu sesuai dengan janji ke konsumen. Kami optimistis dapat melakukan penyerahan unit kepada konsumen tepat pada waktunya,” ujar Direktur Marketing PT Menara Depok Asri, Muchsin Alatas melalui siaran pers, Sabtu (30/11/2019).
Muchsin menjelaskan bahwa pembangunan apartemen Marrakech ini merupakan respons perusahaan atas tingginya permintaan apartemen khususnya dari segmen menengah di Jakarta dan Depok pada khususnya. Hal itu terbukti dengan sambutan positif dari pasar setelah proyek ini diluncurkan.
“Unit yang kami tawarkan dengan harga berkisar mulai Rp500 juta sampai Rp1,20 miliar. Saat ini telah terjual sekitar 80 persen dari total 1.140 unit yang ditawarkan,” kata Muchsin.
Baca Juga
Apartemen Marrakech adalah salah satu proyek unggulan yang dikembangkan Menara Depok Asri di area Pesona City superblok seluas 4,50 hektare di Kota Depok.
Apartemen yang dirancang dengan struktur bangunan tahan gempa ini memiliki ketinggian total 26 lantai dan 1 ruang bawah tanah (basement) yang dibangun dengan nilai investasi sebesar Rp2 triliun termasuk untuk pembangunan mal Pesona Square yang saat ini sudah beroperasi.
Hunian ini diklaim memiliki akses yang cukup mudah ke sejumlah kampus ternama di Depok termasuk kampus Universitas Indonesia.
Demikian juga dengan Kampus Universitas Islam Internasional Indonesia yang tengah dalam proses pembangunan.
Selain ditunjang dengan fasilitas sosial dan fasilitas umum yang telah matang, apartemen Marrakech juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas pelengkap seperti private sky facilities yakni kolam renang yang berada di lantai 6, pusat kebugaran yang cukup luas dan peralatan terbaru, tempat bermain, intasan lari laun(jogging track), area parkir yang luas dan kawasan ruang terbuka hijau yang mencapai 80 persen dari total luas lahan yang dipastikan akan menjadi daya tarik tersendiri bagi konsumen.
Lokasi apartemen ini juga semakin strategis dengan beroperasinya ruas tol Cinere—Jagorawi (Cijago) seksi 2 Kukusan. Akses menuju tol Jagorawi menjadi semakin mudah, demikian juga dengan akses menuju Kampus Universitas Indonesia.
Jalan tol Cijago yang memiliki panjang 14,70 km ini adalah bagian dari tol JORR 2 yang akan membuat akses ke pusat Kota Jakarta dan Bandara Soekarno Hatta makin singkat dan cepat.
“Apartemen ini sangat cocok untuk segmen menengah, khususnya mahasiswa dan eksekutif muda. Tren penurunan suku bunga perbankan serta inflasi yang terkendali akan mendorong pertumbuhan sektor properti nasional,” kata Muchsin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
