Bisnis.com, JAKARTA — Memasuki kuartal ketiga 2019, PT Tajur Surya Abadi menawarkan 20 unit apartemen Royal Heights di Tajur, Bogor dengan isi lengkap dan penghasilan sewa di muka selama 2 tahun kepada pembeli.
Tak hanya itu, pengembang juga memberi cashback booking fee sebesar 50 persen melalui pembayaran OVO Cash.
Frans Hartono, Department Head Sales Royal Tajur, mengatakan bahwa semua furnitur yang diberikan benar-benar lengkap. Semua penawaran tersebut, katanya, hanya berlaku khusus 20 unit.
Menurutnya, produk yang ditawarkan ini bagian dari unit menara pertama apartemen Royal Heights yang tengah dibangun. Pembangunan menara low-rise setinggi lima lantai tersebut ditargetkan selesai paling lambat akhir 2020.
“Kami tawarkan apartemen fully furnished, pembeli tinggal masuk sudah ada kitchen set, sofa, kompor, kulkas, tv, pemanas air, kursi, hingga pendingin ruangan. Dengan harga mulai Rp418 juta, pembeli dapat penghasilan sewa hingga Rp39 juta per tahun selama 2 tahun. Kami akan serahkan uang setiap awal bulan periode sewa hingga jangka 2 tahun,” ujar Frans melalui siaran pers, Senin (9/9/2019).
Untuk jaminan sewa ini, pengembang memberi dua opsi. Pertama, unit disewa oleh pengembang selama 2 tahun dengan total hingga Rp78 juta. Kedua, pembeli menitipkan unitnya ke Yukstay.com untuk disewakan dengan manajemen sewa secara daring ini sudah menjadi mitra Royal Heights.
Baca Juga
“Jadi, bila memilih jaminan sewa dari kami [Surya Tajur Abadi], maka pembeli dapat uang tiap bulan selama 2 tahun. Namun, kalau langsung kerja sama dengan Yukstay.com tentu hasil sewa berdasarkan kesepakatan pembeli dengan mereka.”
Frans menjelaskan bahwa perusahaan bermitra dengan Yukstay.com karena dinilai memiliki performa yang luar biasa. “Website mereka setiap harinya lebih dari 10.000 pengunjung mencari kamar sewa, maka jangan khawatir unit tidak tersewa bahkan bisa saja penghasilan lebih tinggi karena mengikuti harga pasar sewa. Jadi pembeli atau investor punya pilihan untuk itu.”
Frans menklaim bahwa tawaran garansi sewa selama 2 tahun pertama dari pihaknya itu sangat menarik di tengah kondisi lesunya pasar sewa kondotel saat ini. Alasannya, bagi hasil sewa kondotel saat ini berada di titik terendah.
“Investor kondotel saat ini, rata-rata dapat bagi hasil sewanya tidak sesuai ekspektasi, bahkan ada yang di bawah Rp10 jutaan setahun. Di Bali pun kabarnya bisnis sewa kondotel juga lagi lesu. Nah, pada momentum ini kami berani beri jaminan sewa selama 2 tahun dengan hasil sewa hingga sekitar Rp39 juta setahun” katanya.
Menurut Frans, pihaknya berani memberi hasil sewa tinggi itu karena ada captive market yang sudah siap menyewa 20 unit yang ditawarkan kepada pembeli tersebut.
Dengan demikian, tuturnya, begitu unit selesai dibangun pada akhir 2020, maka sudah ada penyewa yang siap masuk untuk menyewanya. Selain itu, kerja sama dengan Yukstay.com memberi prospek tersewa yang cukup besar bagi unit-unit apartemen yang ada di Royal Heights.
Frans optimistis penawaran 20 unit itu langsung habis pada bulan ini sehingga bisa dilanjutkan dengan proyek tahap dua dengan membangun menara kedua dengan tinggi yang sama.
Proyek apartemen Royal Heights berada dalam kawasan pengembangan Royal Tajur seluas 88 hektare dengan 12,50 hektare di antaranya sudah dikembangkan.
Keunggulan Royal Tajur, kata Frans, adalah lokasi yang kawasannya benar-benar di tengah Kota Bogor, tetapi namun tidak kehilangan keasriannya, udara yang sejuk, pemandangan gunung, sungai dan hijaunya hutan biotrop.
“Kehadiran Royal Heights merupakan bukti nyata komitmen Suryamas Grup dalam menciptakan hunian berkualitas yang selaras dengan alam,” ujarnya.
