Setelah sekitar 5 tahun menunggu, salah satu kolaborasi ciamik antara pemerintah dan swasta—yang biasanya sulit terjadi—dalam menghadirkan prasarana transportasi umum kereta api di Jabodetabek, akhirnya terwujud.
Hal itu ditandai dengan diresmikannya pengoperasian Stasiun Metland Telaga Murni di Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Selasa (13/8/2019).
Stasiun yang terletak di antara Stasiun Cibitung dan Stasiun Cikarang ini, murni dibangun oleh swasta melalui skema kerja sama pemerintah badan usaha (KPBU).
Pembangunan stasiun kereta api yang menelan biaya hingga kisaran Rp51 miliar tersebut dilakukan oleh pengembang kawasan Perumahan Metland Cibitung, yakni PT Fajar Putra Dinasti, anak usaha PT Metropolitan Land Tbk. (Metland).
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi pun berharap keberhasilan kolaborasi pemerintah pusat dan Kabupaten Bekasi dengan pengembang properti di kawasan tersebut, dalam rangka membangun prasarana perekeratapian itu dapat diikuti oleh wilayah lainnya.
Pihaknya berharap, semakin banyak pengembang swasta yang menghadirkan pembangunan kawasan permukiman yang diintegrasikan dengan simpul transportasi publik atau dikenal dengan konsep transit oriented development (TOD) sebagai salah satu solusi terhadap isu penyediaan perumahan dan mengurai kemacetan di kota besar.
Direktur Utama PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) Wiwik Widayanti menyatakan bahwa saat ini PT KAI menjalin kerja sama dengan sejumlah BUMN dalam mengembangkan konsep TOD di Jabodetabek.
Sejumlah pengembangan kawasan berkonsep TOD yang bakal direalisasikan dengan beberapa BUMN karya tersebut antara lain yang berada Stasiun Jurang Mangu, Cisauk, Tanah Abang, Tanjung Barat, Pondok Cina, Juanda dan Pasar Senen.
“Selain itu, kami juga sedang merintis kerja sama dengan para pengembang perumahan swasta,” ujarnya.
Menurutnya, salah satu contoh kerja sama yang telah dilakukan dengan pengembang swasta di antaranya pembangunan skybridge Stasiun Cisauk yang terintegrasi dengan Pasar Modern Cisauk dan terminal intermoda di sekitarnya untuk menuju Bintaro Serpong Damai (BSD).
Adapun kerja sama terbaru adalah terwujudnya pembangunan Stasiun Metland Telaga Murni tersebut. “Yang seperti ini ke depan masih akan ada lagi,” ujarnya.
Menurutnya, sejumlah proyek berikutnya antara lain kerja sama dengan Sinarmas Land yang akan membangun stasiun di antara Stasiun Cicayur dan Parungpanjang. Lalu, dengan Podomoro yang akan membangun di antara Stasiun Tenjo dengan Tigaraksa, dan lain sebagainya.
.JPG?w=300&h=221)
