Bisnis.com, JAKARTA—PT Angkasa Pura Aviasi optimistis mampu meningkatkan pertumbuhan kinerja kargo di Bandara Kualanamu Medan hingga 20% melalui kerja sama dengan PT Hee Logistik Indonesia dan PT Ritel Bersama Nasional atau JD.ID.
Direktur Utama AP Aviasi Haris mengatakan kerja sama tersebut bertujuan guna mengembangkan lini bisnis baru di Bandara Kualanamu. Terlebih, kolaborasi antara kargo dengan bisnis e-commerse memiliki potensi yang besar.
"Volume kargo bisa meningkat 10-20%. Hee Logistik juga sudah memiliki mitra dengan JD.ID, sehingga mereka langsung memiliki captive market," kata Haris, Jumat (22/3/2019).
Dia menambahkan realisasi volume kargo di Bandara Kualanamu pada 2018 hampir mencapai 53.000 ton. Jumlah tersebut hampir sama dengan capaian 2017. Hee Logistik, lanjutnya, akan berperan sebagai investor untuk membangun sarana maupun fasilitas kargo e-commerse. Mereka akan menggunakan lahan seluas 2 hektare di Bandara Kualanamu.
Pihaknya menuturkan pembangunan dilakukan pada area Lini 2 kargo. Adapun, lahan yang bisa dimanfaatkan untuk pengembangan bandara seluruhnya mencapai 200 hektare.
Haris berharap proses pembangunan fasilitas kargo untuk e-commerse bisa terlaksana pada tahun ini, sehingga dijadwalkan mulai bisa beroperasi pada 2020.