Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PUPR Tutup Celah Korupsi dalam Pengadaan jasa Konstruksi

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menggelar Rapat Koordinasi Pengadaan Jasa Konstruksi di Jakarta salah satunya untuk menutup celah adanya kasus korupsi.
ilustrasi proyek infrastruktur./ANTARA-Arief BM
ilustrasi proyek infrastruktur./ANTARA-Arief BM

Bisnis.com, JAKARTA-- Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menggelar Rapat Koordinasi Pengadaan Jasa Konstruksi di Jakarta salah satunya untuk menutup celah adanya kasus korupsi.

Dirjen Bina Konstruksi  Syarif Burhannudin mengatakan bahwa perlu ada konsolidasi terhadap adanya reformasi pelaksanaan barang dan jasa (PBJ) di Kementerian PUPR.

Balai Pengadaan Barang dan Jasa ini berada dibawah Ditjen Bina Konstruksi, Kementerian PUPR.

"Rapat koordinasi ini untuk melakukan konsolidasi terhadap adanya reformasi organisasi yang tentu didalamnya ada SDM ada sistem ini semua dikonsolidasikan," ujarnya usai Rapat Koordinasi di Auditorium Kementerian PUPR, Jakarta, Rabu (20/3/2019).

Syarif mengatakan selain melakukan konsolidasi, terdapat serah terima antara Unit Layanan Pengadaan (ULP) lama dan ULP baru yang namanya menjadi Balai Pengadaan Barang dan Jasa.

Sebelum Balai khusus ini terbentuk, Direktorat Jenderal Cipta Karya mengerjakan empat tugas secara bersamaan, mulai dari perencanaan, pelelangan, pelaksanaan dan pengawasan.

Dengan pemisahan Balai Pelelangan dari Ditjen Cipta Karya tersebut diharapkan dapat memperkecil ruang korupsi di lingkungan Kementerian PUPR.

Selain itu, pembentukan Balai PBJ bertujuan meningkatkan disiplin dan kualitas PBJ menjadi lebih transparan, bersaing dan akuntabel.

Sebelumnya KPK telah mengidentifikasi ada 20 proyek yang diduga terdapat praktik suap terhadap pejabat di lingkungan kementerian PUPR.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper