Bisnis.com, JAKARTA – Pengembang properti PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk. bersama Universitas Muhammadiyah Lampung (UML) melakukan peletakan batu pertama untuk pembangunan kampus kedua.
Pengembang berkode emiten WEGE itu akan mengerjakan pekerjaan desain dan pembangunan pondasi, struktur, arsitektur, MEP, dan lansekap, serta pekerjaan tanah berupa pengurugan untuk meninggikan area gedung dan lansekap.
Direktur Operasi II WEGE Djaka Nugraha memaparkan, pengerjaan proyek kampus II UML itu di bangun di atas lahan seluas 32.000 meter persegi, dikerjakan selama 12 bulan dan masa pemeliharaan 6 bulan.
“Di lahan tersebut akan berdiri empat gedung dengan total luas bangunan 19.080 meter persegi, terdiri dari gedung dekanat dua lantai, gedung rektorat enam lantai, gedung perkuliahan empat lantai, gedung serbaguna dua lantai, dan lapangan olahraga,” ujar Djaka, dikutip dalam keterangan resmi, Senin (6/2).
Gedung kampus itu, kata Djaka, didesain dengan memaksimalkan ruang publik yang terbuka sehingga nyaman dan produktif. Dengan konsep suasana belajar mengajar yang hommy di kampus ini, diharapkan semakin meningkatkan kualitas pendidikan di Universitas Muhammadiyah Lampung di masa yang akan datang.
“Sebagai Total Solution Contractor yang berpengalaman serta selalu mengutamakan safety dan quality di setiap pekerjaan, kami optimistis dapat mengerjakan setiap proyek yang diberikan kepada WEGE dengan tepat waktu dan memberikan hasil yang terbaik sesuai dengan harapan konsumen,” tegas Djaka.
Baca Juga
Sebelumnya, WEGE juga melaksanakan groundbreaking pembangunan Menara GuruMu Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka yang terdiri atas sembilan lantai ruang kelas, empat lantai ruang auditorium, laboratorium, workshop serta satu lantai semi-basement untuk area parkir.
