Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Pekerjaan Umum & Perumahan Rakyat memperkirakan jalan tol Manado—Bitung sepanjang 14 kilometer bisa digunakan secara fungsional menjelang Natal 2018 dan Tahun Baru 2019.
Kepala Balai Badan Pelaksana Jalan Nasional XV Sulawesi Utara & Gorontalo Triono Junoasmono mengatakan bahwa jalan tol yang bisa digunakan merupakan gabungan dari seksi yang dikerjakan oleh pemerintah dah badan usaha jalan tol (BUJT) PT Jasamarga Manado Bitung. Progres fisik porsi jalan tol yang digarap oleh pemerintah sudah mendekati 80%.
"Fungsional sepertinya sekitar 14 kilometer dengan menggunakan akses masuk dan keluar sementara," ujarnya kepada Bisnis.com, Senin (17/12/2018).
Jalan tol yang bisa beroperasi secara fungsional terletak di segmen 1B dan 2A.
Berdasarkan data pantauan Badan Pengatur Jalan Tol, segmen 1B memiliki panjang 7 kilometer, menghubungkan Sukur dengan Tumaluntung, sedangkan segmen 2A sepanjang 11,50 kilometer menghubungkan Paslaten dengan Watudambo.
Secara keseluruhan, jalan tol Manado—Bitung memiliki panjang 39 kilometer. Pemerintah dan badan usaha berbagi peran dalam pembangunan jalan ol Manado—Bitung.
Baca Juga
Kementerian PUPR membangun seksi 1 sepanjang 14 kilometer, sedangkan PT Jasamarga Manado Bitung membangun seksi 2 sepanjang 25 kilometer.
Per 7 Desember 2018, progres konstruksi untuk keseluruhan mencapai 40,39%. Tol Manado—Bitung dijadwalkan beroperasi penuh pada 2019.
Bila telah beroperasi, jalan tol tersebut bakal memangkas waktu tempuh dari Manado ke Bitung dari semula 90 menit hingga 120 menit menjadi tinggal 45 menit.