Bisnis.com, JAKARTA – AS, Meksiko, dan Kanada akan menandatangani perjanjian dagang trilateral pada akhir bulan ini.
Menteri Ekonomi Meksiko Ildefonso Guajardo mengungkapkan kesepakatan dagang tersebut bakal diteken pada 30 November 2018 di Buenos Aires, Argentina. Pada tanggal yang sama, Argentina menjadi tuan rumah pertemuan G20 yang mendatangkan perwakilan pemerintah dan gubernur bank sentral dari negara-negara anggota.
Meski demikian, seperti dilansir Reuters, Jumat (9/11/2018), belum dipastikan apakah penandatanganan ini akan dilakukan langsung oleh presiden dan wakil presiden ketiga negara.
Perjanjian dagang yang sekarang bernama United States-Mexico-Canada Agreement (USMCA) itu sudah melalui proses pembahasan yang cukup panjang. Sebelumnya, kesepakatan tersebut dikenal sebagai North American Free Trade Agreement (NAFTA).
NAFTA diperbarui setelah pertama kali diterapkan 24 tahun lalu. Presiden AS Donald Trump ingin perjanjian dagang itu dirombak karena dinilai tidak menguntungkan bagi AS, termasuk dalam hal lapangan kerja.
AS dan Meksiko sudah mencapai kata sepakat lebih dulu pada akhir Agustus 2018. Adapun kesepakatan antara AS dengan Kanada baru terealisasi pada akhir September 2018, atau menjelang tenggat waktu 30 September 2018.
Teks perjanjian ini mesti masuk ke Kongres AS pada 30 September 2018 agar bisa ditandatangani oleh Trump dan Presiden Meksiko Enrique Pena Nieto. Pena Nieto akan lengser pada akhir November 2018 dan digantikan oleh Andres Manuel Lopez Obrador pada 1 Desember 2018.