Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AS-Kanada Akhirnya Capai Kesepakatan NAFTA, Menantu Trump Dipuji

AS dan Kanada dikabarkan telah mencapai kesepakatan perdagangan yang akan menyelamatkan kelanjutan North America Free Trade Agreement (NAFTA) sebagai blok trilateral bersama dengan Meksiko.
Ilustrasi NAFTA
Ilustrasi NAFTA

Bisnis.com, JAKARTA – AS dan Kanada dikabarkan telah mencapai kesepakatan perdagangan yang akan menyelamatkan kelanjutan North America Free Trade Agreement (NAFTA) sebagai blok trilateral bersama dengan Meksiko.

Bloomberg melansir Senin (1/10/2018), Presiden AS Donald Trump telah menyetujui perkembangan terbaru terkait NAFTA. Pengumuman atas perjanjian tersebut diharapkan dapat disampaikan pada Minggu (30/9) waktu setempat (Senin waktu Indonesia).

Perwakilan Perdagangan AS (US Trade Representative/USTR) Robert Lighthizer dan sejumlah pejabat Pemerintah Kanada diinformasikan sedang melakukan sentuhan akhir atas hal ini.

Negosiator dari kedua belah pihak diketahui telah membicarakan deadline pembahasan kesepakatan itu. Pemerintah AS memang menghadapi tenggat waktu untuk menyelesaikan teks NAFTA sebelum Minggu (30/9) tengah malam, agar bisa ditandatangani sebelum Presiden Meksiko Enrique Pena Nieto lengser pada akhir November 2018. 

Tercapainya kesepakatan dengan Kanada memungkinkan pakta NAFTA berusia 24 tahun tersebut untuk tetap bersifat trilateral. Ini juga melancarkan proses legislatif AS menjelang Pemilu Kongres pada November 2018.

Sementara itu, Trump telah menyatakan keinginannya mengganti nama kesepakatan tersebut menjadi Perjanjian AS-Meksiko-Kanada (United States, Mexico, Canada Agreement/USMCA).

Beberapa orang yang terkait dengan pembicaraan itu memberi pujian kepada penasihat senior Trump, Jared Kushner, yang membantu memuluskan jalan menuju tercapainya kesepakatan.

Ketika proses negosiasi tampak mandek atau malah buyar akibat gesekan antara AS dan Kanada, Kushner yang juga adalah menantu Trump disebut-sebut terus melakukan pembicaraan dengan pejabat pemerintahan Perdana Menteri (PM) Kanada Justin Trudeau, termasuk Gerald Butts dan Katie Telford.

Lighthizer dan Kushner diketahui berada di kantor USTR di Washington pada Minggu (30/9) sore, membicarakan perincian terakhir melalui telepon dengan pejabat Kanada di Ottawa.

Para anggota parlemen dan bisnis AS sebelumnya mendesak Pemerintah AS untuk mempertahankan Kanada dalam NAFTA. Akan tetapi, perjanjian tiga negara ini terancam setelah Trump mengumumkan mencapai kesepakatan dengan Meksiko yang dapat diikuti oleh Kanada apabila bersedia membuat konsesi.

Sementara itu, menurut dua sumber Reuters, kesepakatan itu akan membuat AS mendapatkan akses ke pasar peternakan Kanada dan Kanada akan terhindar dari kemungkinan pemberlakuan tarif otomotif dari AS.
 
Sejak menjabat sebagai presiden, Trump selalu mengeluhkan bahwa AS telah menderita kekurangan lapangan pekerjaan di sektor manufaktur akibat NAFTA. Oleh karena itu, dia meminta agar kesepakatan dagang dengan nilai perdagangan sebesar US$1,2 triliun tersebut dirombak. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper