Bisnis.com, JAKARTA–Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja (BBPLK) Bekasi mendapat tambahan 25 BLK pada 2018 ini, yang sebelumnya hanya memiliki 4 BLK binaan.
Dirjen Pembinaan Pelatihan Produktivitas Kementerian Tenaga Kerja Bambang Satrio Lelono berharap penambahan Balai Latihan Kerja (BLK) binaan dapat menunjang pelaksanaan pelatihan dan sertifikasi di BLK.
Dengan tambahan BLK binaan tersebut maka BBPLK Bekasi menjadi 29 terdiri dari 23 BLK Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) dan 6 BLK Komunitas.
“Penambahan BLK Binaan harus disikapi dengan baik BBPLK Bekasi agar pelatihan dan sertifikasi di daerah berjalan dengan baik seperti peningkatan kompetensi instruktur, pemenuhuan kebutuhan assesor untuk pelaksanaan uji kompetensi dan menyesuaikan program pelatihan dengan kebutuhan serta potensi daerah,” kata Bambang melalui siaran persnya hari ini Jumat (16/2/2018).
Dia mengatakan, pemerintah terus mendorong upaya dalam menciptakan tenaga kerja terampil BLK pusat dan daerah dan menjadi pusat pelatihan tenaga kerja profesional dan berkualitas sesuai dengan kebutuhan industri.
BBPLK Bekasi sendiri menargetkan sebanyak 18.624 peserta untuk mengikuti pelatihan berbasis kompetensi (PBK) dan sebanyak 12.880 orang ditargetkan tersertifikasi pada 2018.