Bisnis.com, JAKARTA—Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari menginginkan adanya fasilitas umum berupa rest area di jalan tol Pasuruan-Probolinggo (Paspro) sepanjang 31,3 km dan pelibatan UMKM setempat.
"Kami harapkan ada rest area di tol Pasuruan-Probolinggo dan bisa memberdayakan UMKM setempat," kata Bupati Probolinggo saat kunjungan Menteri BUMN Rini Soemarno ke Probolinggo, sebagaimana dikutip dari siaran pers, Sabtu (4/11/2017).
Menteri BUMN Rini Soemarno langsung menyambut baik keinginan Bupati Probolinggo tersebut. "Itu sudah sebetulnya instruksi dari Bapak Presiden. Ini akan kami programkan. Bahwa, tol-tol yang dimiliki oleh BUMN, kami akan membangun rest area yang nantinya akan bekerjasama dengan para bupati/walikota yang dilewati dan kemudian memberikan kesempatan kepada UMKM-UMKM," jelasnya.
Rini menambahkan, pihaknya akan bekerjasama sepenuhnya dengan bupati/walikota yang dilewati proyek tol. "Nantinya, dari waktu ke waktu, Ibu Bupati bisa ikut menentukan, oh ini mungkin harus dirombak dan memberi kesempatan dengan UMKM yang lain. Kami tegaskan ada rest area dengan melibatkan UMKM," tegasnya.
Project Manager PT Waskita Karya (Persero) Tbk, Kadek Oka memastikan adanya pembangunan dua rest area di sepanjang jalan tol Paspro yang ditargetkan selesai dan beroperasi pada Juli 2018 itu.
"Fasilitas umum berupa Rest Area akan didirikan di station atau STA 10 Desa Tanjungrejo dan STA 22+800 Desa Muneng Kidul," tutur Kadek Oka.
Direktur Utama PT Trans Jawa Paspro Jalan Tol, Dwi Pratikto membenarkan adanya rencana alokasi untuk UMKM pada rest area di jalan tol Paspro. "Betul, memang rencana ada alokasi untuk UMKM pada rest area sesuai ketentuan yang ada, yang dikeluarkan oleh BPJT Kementerian PUPR," tuturnya.