Bisnis.com, DENPASAR - Asosiasi Peternak Sapi Bali mendukung program upaya khusus sapi indukan wajib bunting atau Upsus Siwab karena diyakini akan membantu meningkatkan populasi sapi bali.
Ketua Asosiasi Peternak Sapi (Aksa) Bali Ketut Mupu mengharapkan pemerintah serius mengaplikasikan program tersebut agar benar-benar membantu peternak.
"Programnya bagus dan kami dukung, sekarang ini peternak banyak hadapi kendala. Kalau sekarang ini program Upsus Siwab kami jelas dukung," jelasnya, Senin (20/2/2017).
Menurutnya, program ini diyakini akan semakin memperkuat keputusan pemda melarang pengiriman sapi indukan ke luar daerah. Dia menyatakan akan berkoordinasi dengan anggota asosiasi guna menyiapkan penerapan di lapangan.
Data Dinas Peternakan Bali, pada 2015 sebanyak 538.073 ekor, turun dibandingkan dengan tahun sebelumnya 558.000 ekor.