Bisnis.com, MATARAM - Program pembenahan kawasan kelurahan kumuh di kota Mataram akan dimulai pada 2017.
Program tersebut akan diawali dengan penyambungan air bersih dari Perusahaan Daerah Air Minum PDAM Giri Menang-Mataram, secara gratis bagi warga kurang mampu serta pembangunan sarana sanitasi yang layak.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Mataram Lalu Martawang mengatakan program ini dilakukan guna merehabilitasi rumah tidak layak huni.
"Dana dari pusat, program fisik tersebut didanai dari APBN. Ada juga peran dari APBD Provinsi NTB dan Kota Mataram," ujar Martawang kepada media di Mataram, Selasa (15/11/2016).
Lebih lanjut Martawang menyebut, Pemerintah Kota Mataram akan berperan untuk membantu dari sisi biaya pembebasan lahan, terutama untuk merelokasi para nelayan yang ada di Kelurahan Bintaro.
Dana yang disiapkan untuk pembebasan lahan tersebut melalui APBD tahun anggaran 2017 sebesar Rp50 miliar.
Duabelas kelurahan yang akan dibenahi tersebut merupakan bagian dari 25 kelurahan kumuh yang masuk dalam Keputusan Wali Kota Mataram No.647/14/2015 tentang Penetapan Lokasi Kawasan Permukiman Kumuh di Kota Mataram 2015-2019.
