Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menperin Tugaskan HIMKI Bangun Industri Furnitur di Perbatasan

Industri mebel Indonesia harus mampu tumbuh eksponensial untuk mengejar ketertinggalan dengan industri di luar negeri.
Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto memberikan ucapan selamat kepada Ketua Umum HIMKI Soenoto untuk masa bakti Tahun 2016 - 2020. Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto dalam sambutannya mengucapkan selamat atas bersatunya 2 (dua) Asosiasi Mebel dan Kerajinan Republik Indonesia (AMKRI) dan Asosiasi Industri Permebelan dan Kerajinan Indonesia (ASMINDO) menjadi Himpunan Industri Mebel dan Kerajian Indonesia (HIMKI) di Kementerian Perindustrian, Jakarta, Kamis (28/7/2016). /kemenperin
Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto memberikan ucapan selamat kepada Ketua Umum HIMKI Soenoto untuk masa bakti Tahun 2016 - 2020. Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto dalam sambutannya mengucapkan selamat atas bersatunya 2 (dua) Asosiasi Mebel dan Kerajinan Republik Indonesia (AMKRI) dan Asosiasi Industri Permebelan dan Kerajinan Indonesia (ASMINDO) menjadi Himpunan Industri Mebel dan Kerajian Indonesia (HIMKI) di Kementerian Perindustrian, Jakarta, Kamis (28/7/2016). /kemenperin

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah meminta pengusaha mebel berinvestasi membangun industri manufaktur di daerah sumber bahan baku kayu dan rotan.

Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto mengatakan industri mebel Indonesia harus mampu tumbuh eksponensial untuk mengejar ketertinggalan dengan industri di luar negeri.

“Harus ada peta jalan agar industri ini bisa tumbuh tidak linier tapi eksponensial. Tadi kalau disampaikan kalau target naik 100% dalam 5 tahun, itu kalau pertumbuhan linier,” katanya usai acara Pengukuhan Pengurus Himpunan Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia, Kamis (28/7/2016).

Perkembangan industri furnitur nasional mengalami kemajuan dalam beberapa tahun terakhir. Nilai ekspor furniture kayu dan rotan nasional mencapai US$1,8 miliar pada 2013 dan meningkat menjadi US$1,9 miliar pada 2014 kemudian menjadi US$2 miliar pada 2015.

Salah satu cara yang diusulkan Menperin adalah mendorong pertumbuhan industri di wilayah penghasil kayu dan rotan yang berbatasan dengan pasar di negara tetangga. 

“Gubernur Riau [Arsyadjuliandi Rachman] pernah bicara ingin punya industri besar yang targetnya pasar Asean, apa itu Malaysia atau Singapura. Pasarnya kan dekat. Di Pekanbaru, misalnya cocok. Industri kerajinan atau mebel harus didorong, paling tidak sub kontraktor di wilayah perbatasan,” katanya.

Airlangga berjanji pemerintah akan bekerja sama dengan pelaku usaha untuk memperbaiki iklim bisnis di Indonesia, termasuk mencari solusi soal aturan SVLK. “Kami akan bahas. Itu juga kan pasar yang membuat regulasi, terutama Uni Eropa, adalah trade barrier. Akan diharmonisasikan.”

Himpunan Industri Mebel Dan Kerajinan Indonesia (HIMKI) adalah penggabungan Asosiasi Mebel dan Kerajinan Rotan Indonesia (AMKRI) dengan Asosiasi Industri Permebelan dan Kerajinan Indonesia (Asmindo).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper