Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Xpress Air akan Buka Rute Pekanbaru-Malaka

Maskapai Xpress Air akan membuka rute Pekanbaru-Malaka, Malaysia pada April mendatang karena tingginya angka kunjungan wisata medis ke negara Malaysia.
Bisnis.com, PEKANBARU—Maskapai Xpress Air akan membuka rute Pekanbaru-Malaka, Malaysia pada April mendatang karena tingginya angka kunjungan wisata medis ke negara Malaysia.

Rizon Jayadi, Station Maneger PT Travel Express Aviation Service Pekanbaru mengatakan rute itu akan diterbangi selama 4 kali dalam seminggu menggunakan armada Dornier 328-100 berkapasitas 32 penumpang.

“Rute Pekanbaru-Malaka sangat berpotensial untuk dikembangkan pihak  maskapai. Karena banyak warga Indonesia, termasuk Riau yang berobat ke Malaysia, setiap tahunnya,” kata Rizon, Rabu (16/3/2016).

Pesawat akan terbang dari Bandara Sultan Syarif Kasim II (PKU) pada pukul 11.00 WIB menempuh watu penerbangan sekitar satu jam untuk tiba di Bandara Melaka (MKZ) pada pukul 13.00 waktu setempat.

Meski belum menentukan tanggal penerbangan perdana, Rizon mengatakan  tiket Xpress Air dijual sekitar Rp600.000. Tarif ini lebih murah dari Maskapai Malindo yang satu-satunya menerbangi rute itu dengan harga tiket sekitar Rp1 juta.

Rizon mengatakan maskapai asal Indonesia Timur ini akan terus mengembangkan sayapnya di rute Sumatra dan Jawa. Xpress Air akan membuka rute Pekanbaru-Bandung dan siap bersaing dengan maskapai Air Asia dan Citilink.

Xpress Air menapaki wilayah  Indonesia bagian barat dengan membuka rute di Sumatra, yaitu Pekanbaru, Tanjung Pinang dan Palembang. Hingga kini, rute ini masih rutin diterbangi setiap empat kali dalam seminggu semenjak terbang perdana pada akhir tahun lalu.
 
Sebelumnya, Departemen Kesehatan Malaysia melalui Malaysia Healthcare Travel Council mencatat jumlah kunjungan wisata medis ke Malaysia mencapai 55.000 per tahun, 2.000 diantaranya warga Riau.
Menurut warga Indonesia, pengobatan di Malaysia lebih baik. Ada bermacam-macam penyakit yang harus diobati di Malaysia,” kata Fahmi Maneger Marketing MHTC saat berada di Pekanbaru, beberapa waktu yang lalu.

Pasien-pasien Indonesia itu berkunjung ke Malaysia untuk mengobati berbagai penyakit, seperti HIV/AIDS, infeksi saluran pernafasan akut (ISPA), komplikasi perinatal, kanker, diabetes, dan lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper