Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BKPM: Realisasi Investasi Asing Ditargetkan Rp386 Triliun

Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menargetkan realisasi investasi dari penanaman modal asing (PMA) bisa mencapai 65% atau Rp386 triliun dari total target pada 2016 sebesar Rp594,8 triliun.
Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky Sibarani./JIBI-Dedi Gunawan
Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky Sibarani./JIBI-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA --  Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menargetkan realisasi investasi dari penanaman modal asing (PMA) bisa mencapai 65% atau Rp386 triliun dari total target pada 2016 sebesar Rp594,8 triliun.

Ada pun kontribusi realisasi penanaman modal dalam negeri (PMDN) ditargetkan Rp208,4 triliun atau setara dengan 35 persen dari total target investasi 2016.

"Kita terus berupaya untuk mendorong investasi dalam negeri, sehingga dalam kurun waktu tiga hingga lima tahun ke depan harapannya bisa 60 berbanding 40," kata Kepala BKPM Franky Sibarani dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu (23/12/2015).

Menurut dia, jika dibandingkan data realisasi investasi BKPM periode Januari-September 2015, porsi target PMA tersebut sedikit menurun.

Pasalnya, realisasi investasi pada sembilan bulan pertama 2015 mencapai 66,7 persen dengan nilai investasi sebesar Rp266,8 triliun.

Namun, Franky menilai susunan target tersebut merupakan upaya untuk menyeimbangkan aliran modal yang masuk dari dalam negeri dan asing.

Ia menambahkan, realitas yang ada saat ini baik minat investor maupun kesiapan industri dalam negeri cukup kondusif untuk mencapai target komposisi PMA dan PMDN tersebut.

"Investor asing cukup antusias untuk masuk menanamkan modalnya di Indonesia terutama dari Asia yang mendominasi. Sekitar 48 persen realisasi investasi 2010-kuartal tiga 2015 berasal dari Asia," ungkapnya.

Keseimbangan komposisi PMA dan PMDN juga terlihat dari rencana investasi yang masuk ke BKPM.

Lembaga itu memproyeksikan proporsi rencana investasi dari PMA mencapai Rp1.087 triliun atau 64,7%, jauh lebih rendah dibandingkan dengan 2014 yang mencapai 74,1%  dari seluruh rencana investasi yang masuk ke BKPM.

Sementara rencana investasi PMDN diproyeksikan Rp593,6 triliun atau 35,3 persen naik dari proporsi tahun 2014 sebesar Rp335,7 triliun atau 26,9%.

Untuk 2016, BKPM menargetkan realisasi investasi sebesar Rp594,8 triliun yang terdiri dari investasi yang berlokasi di Pulau Jawa sebesar Rp302,6 triliun (50,9%) dan investasi di luar Pulau Jawa sebesar Rp292,2 triliun (49,1%).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Martin Sihombing
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper