Bisnis.com, PADANG--Pemerintah memastikan pembangunan tol Trans Sumatra ruas Padang Bukittinggi sepanjang 80 kilometer segera dilaksanakan.
Menteri BUMN Rini Soemarno menyebutkan pembangunan jalan bebas hambatan itu tinggal menunggu kesiapan pembebasan lahan.
"Saya sudah tinjau, dan bicara dengan Dirut Hutama Karya. Tol ini segera kita realisasikan," ujarnya di Padang, Selasa (27/10/2015).
Dia menyebutkan untuk pembangunan jalan tol tersebut, setidaknya anggaran yang dibutuhkan mencapai Rp8 triliun. Pengerjaan sendiri diserahkan kepada BUMN Hutama Karya, sedangkan untuk pembebasan lahan menggunakan anggaran pemerintah.
Direktur Utama PT Hutama Karya I Gusti Ngurah Putra mengatakan lebar jalan yang sudah dibebaskan baru 30 meter. Presiden maunya 120 meter, sehingga bisa dilengkapi dengan jalur kereta, transimi listrik, dan pemanfaatan lainnya.
"Kami tunggu penetapan konsesi dulu dari pemerintah," katanya.
Adapun, tol trans Sumatra dibagi dalam 23 ruas sepanjang 2.048 kilometer yang membentang dari Aceh hingga Bandar Lampung.
Sebanyak empat ruas sudah dikerjakan Hutama Karya, yakni ruas Medan Binjai, Palembang Indralaya, Bakauheni Terbanggi Besar, dan Pekanbaru Dumai.
Rini meminta sinergi BUMD dalam pembangunan proyek-proyek infrastruktur dalam negeri. Termasuk tol trans Sumatra, didorong menggunakan semen produksi BUMN, yakni Semen Indonesia. "Ini proyek besar, saya tidak rela semen yang dipakai untuk membangun proyek pemerintah berasal dari semen lain," katanya.