Bisnis.com, JAKARTA— Samuel Sekuritas Indonesia mengemukakan sejumlah berita ekonomi dari dalam dan luar negeri menjadi perhatian pasar pada hari ini, Selasa (6/10/2015).
Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta, dalam risetnya yang diterima hari ini, mengatakan berita ekonomi yang menjadi perhatian pasar adalah:
Berita global
- ISM non-manf. composite AS turun ke 56,9 dari 59 di September. (Bloomberg)
- Markit services PMI AS turun ke 55,1 dari 55,6 di September. (Bloomberg)
- Retail sales Zona Euro melambat ke 2,3% YoY dari 2,7% YoY di Agustus. (Bloomberg)
Berita domestik
- World Bank memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia untuk 2015 dan 2016 menjadi 4,7% YoY dan 5,3% YoY. (Antara)
- Pertumbuhan kredit Agustus membaik ke 10,8% YoY dari 9,7% YoY. (Bisnis Indonesia)
- Pemerintah akan merevisi aturan pengupahan untuk pekerja. Salah satu revisi yang diusulkan BKPM adalah dengan menerapkan formula yang berlaku selama lima tahun. (Kompas)
- Pemerintah merumuskan relaksasi bagi program Kredit Usaha Rakyat agar target serapan Rp30 triliun bisa tercapai tahun ini. Realisasi penyaluran KUR hingga 30 Sep baru mencapai Rp4,02 triliun, atau sekitar 13,4%. (Antara)
- Presiden Joko Widodo memberikan tenggat waktu bahwa regulasi terkait pemangkasan waktu memulai investasi sudah harus diterapkan pada 26 Oktober 2015. (Kompas)