Bisnis.com, SURABAYA--Turunnya harga minyak dunia berdampak pada penurunan harga BBM Non Subsidi khususnya Pertamax. Penyesuaian harga kembali dilakukan Pertamina pada 1 September 2015.
Adapun, Pertamax kini dibanderol di harga Rp9.100 per liter atau turun Rp200 per liter dari harga sebelumnya
Assitant Manager External Relation Pertamina Marketing Operation Region (MOR ) V Heppy Wulansari menjelaskan bahwa kecenderungan penurunan harga sudah dimulai pertengahan bulan Agustus seiring lesunya pasar minyak dunia.
Kendati saat ini nilai tukar rupiah terus melemah, lanjutnya, harga minyak dunia cenderung turun secara signifikan. Hal ini merupakan salah satu faktor yang berimbas pada turunnya harga BBM Non Subsidi.
Dengan penurunan harga ini, Pertamina berharap penjualan Pertamax akan terus naik, apalagi selisih dengan produk lain seperti Pertalite juga hanya Rp800 per liter.
Untuk semakin mendorong gairah konsumen, Pertamina MOR V sudah merancang program-program promosi Pertamax antara lain pembagian merchandise kepada konsumen pada Hari Pelanggan yang jatuh pada tanggal 4 Sepetember mendatang.
Sebagai apresiasi kepada pelanggan, kami akan memberikan merchandise untuk pembelian Pertamax di beberapa SPBU Kota Surabaya. Sidoarjo dan Malang. Pemilihan kota dan SPBU ini didasarkan pada peringkat konsumsi tertinggi tuturnya
Selain pemberian merchandise kepada konsumen, Pertamina MOR V juga sudah menyiapkan rangkaian program promosi dengan menggandeng pihak lain seperti Telkomsel dan BCA dalam waktu dekat.