Bisnis.com, BALIKPAPAN - BPJS Ketenagakerjaan Kalimantan menargetkan tambahan kepesertaan tenaga kerja sebanyak 41.089 sampai dengan akhir tahun.
Sampai dengan akhir semester I/2015, jumlah tenaga kerja di Kalimantan yang terdaftar dalam BPJS Ketenagakerjaan mencapai 1.082.309 tenaga kerja dengan perusahaan yang telah terdaftar sebanyak 18.862 perusahaan.
“Kalimantan itu potensi tenaga kerja yang bisa kami lindungi sebenarnya mencapai 5 juta pekerja, tapi sampai sekarang baru terlindungi hanya 1 juta saja,” tutur Kepala Kantor Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Kalimantan Afdiwar Anwar, Selasa (18/8/2015).
Sampai dengan akhir semester I/2015, pembayaran klaim jaminan hari tua di Kalimantan mencapai Rp367 miliar dengan 33.791 pengajuan klaim. Realisasi itu menurun dari pembayaran klaim pada periode yang sama di tahun sebelumnya yang mencapai Rp371 miliar.
Menurutnya, kondisi ekonomi turut mempengaruhi kesanggupan pengusaha untuk mengikutsertakan pekerjanya dalam program perlindungan BPJS Ketenagakerjaan. Ukuran keberhasilan kinerja BPJS Ketenagakerjaan pun diukur dari jumlah cakupan tenaga kerja yang terlindungi.
“Kami berharap pertumbuhan ekonomi ke depan semakin membaik. Dengan begitu pengusaha juga semakin membaik dan karyawannya sejahtera. Karena relevansinya itu dengan cakupan kepesertaan dalam program kami,” tukasnya.
