Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IMPOR BANTEN: Januari - Mei Tahun Ini Tak Lebih Tinggi dari 2014

Nilai impor migas maupun nonmigas di Provinsi Banten secara akumulatif Januari - Mei tahun ini turun 10,01% secara year-on-year (yoy).nn
Nilai impor migas maupun nonmigas di Provinsi Banten secara akumulatif Januari - Mei tahun ini turun 10,01% secara year-on-year (yoy)./JIBI
Nilai impor migas maupun nonmigas di Provinsi Banten secara akumulatif Januari - Mei tahun ini turun 10,01% secara year-on-year (yoy)./JIBI

Bisnis.com, TANGERANG -- Nilai impor migas maupun nonmigas di Provinsi Banten secara akumulatif Januari - Mei tahun ini turun 10,01% secara year-on-year (yoy).

Badan Pusat Statistik (BPS) Banten mencatat total impor selama kurun waktu tersebut US$4,23 miliar. Adapun selama Januari - Mei tahun lalu US$4,70 miliar.

Kepala BPS Banten Syech Suhaimi menyatakan secara akumulatif lima bulan, masing-masing nilai impor migas dan nomigas turun sebesar 26,51% dan 5,12%.
"Di antara [dua sektor itu] peran sektor nonmigas mendominasi terhadap impor hingga lebih dari dari 80%," katanya, Kamis (9/7/2015).

Realisasi impor migas untuk komoditas hasil minyak US$788,65 juta sedangkan gas US$1,29 juta pada Januari - Mei tahun ini.

Suhaimi menyatakan penurunan impor migas diduga terakti erat dengan depresiasi rupiah terhadap dolar AS serta kenaika harga komoditas ini di pasar global.
"Penyebab yang sama juga diduga terjadi pada impor nonmigas," ucapnya.

Sebulan setelahnya alias pada Juni 2015, BPS memproyeksikan impor kembeli surut. Hal ini seiring dengan pelemahan nilai tukar rupiah  ketimbang Mei.

Sementara itu harga komoditas migas dan nonmigas secara agregat di pasar global diperkirakan kembali merangkak meski tidak signifikan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dini Hariyanti
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper